Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sosok Iwan Setiawan sebagai juru racik kenamaan tanah air sudah lekat dengan stigma buruk.
Tak bisa dipungkiri, namanya sejauh ini dikenal sebagai pelatih Indonesia yang penuh kontroversi.
Banyak komentar dan pernyataan dilontarkan dan kerap dipandang negatif.
Terlebih, pernyataan Iwan Setiawan terkait urusan atau masalah dengan suporter tim-tim sepak bola Indonesia yang banyak disorot.
Iwan Setiawan juga ternyata memiliki hubungan tak harmonis dengan beberapa basis suporter tanah air.
Hal itu tak lain lantaran sikapnya yang tak terpuji sehingga menimbulkan gesekan dengan fans.
(Baca Juga: Lima Pemain yang Bersinar di Pekan Pertama Liga 1 2018, Salah Satunya Masih 18 Tahun!)
Tercatat, pelatih asal Aceh tersebut memiliki hubungan buruk dengan empat basis suporter di Indonesia.
Bobotoh
Iwan Setiawan memancing amarah Bobotoh karena sesumbarnya saat ajang Piala Presiden 2015.
Iwan yang saat itu menakhodai Borneo FC sempat meremehkan kekuatan Persib Bandung.
Tak pelak, pada pertemuan leg kedua di Piala Presiden 2015 yang dibeger di Bandung, Bobotoh murka.
Spanduk-spanduk dan nyanyian untuk Iwan Setiawan dilancarkan oleh Bobotoh dalam rangka teror.
(Baca Juga: Patut Dibanggakan, Aksi Suporter Tim Liga 2 Disorot Media Asing Ternama)
Iwan Out Now. #FotoJO pic.twitter.com/8ogQJ1HO
— IG : @JakOnline01 (@JakOnline) February 17, 2013
Iwan Setiawan sempat diminta untuk mundur oleh The Jakmania saat menukangi Persija Jakarta di musim 2011-2012.
Juru taktik kelahiran 5 Juli 1968 itu menangani Macan Kemayoran pada musim 2011 dan setengah musim 2012.
Namun karena tak kunjung berprestasi, The Jakmania menuntut agar Iwan segera mundur dari jabatan.
"Itu risiko pelatih, tapi saya pikir itu komunitas, mereka bukan The Jakmania," ujar Iwan menanggapi tuntutan The Jakmania, dikutip BolaSport.com dari Tribunnews.com.
Alih-alih mundur, Iwan justru makin menjadi dengan sikap kontroversialnya yang biasa melekat.
Tak lama berselang, akhirnya Iwan pun dilengserkan dari kursi jabatannya oleh manajemen Persija.
(Baca Juga: Bukan Antonio Conte Apalagi Jose Mourinho, PSG Bakal Dilatih Arsene Wenger?)
Cerita perseteruan antara Iwan Setiawan dengan Bonek menjadi yang paling hangat akhir-akhir ini.
Iwan sempat memancing amarah Bonek saat dirinya mengacungkan jari tengah ke kerumunan Bonek.
Insiden tak patut itu bermula saat Bonek melakukan aksi demonstrasi terhadap Iwan karena hasil buruk Persebaya.
Tak terima dengan tuntutan Bonek, Iwan yang saat itu berada dalam bus pun mengangkat jari tengahnya.
Sejak saat itu, tagar Iwan out pun menyebar menguasai jagad ranah media sosial dengan cepat.
Tak lama kemudian, Iwan Setiawan pun dipecat dari kursi pelatih tim beralis Bajul Ijo di tengah gelaran Liga 2 2017.
(Baca Juga: Dipecat Borneo FC, Iwan Setiawan Berpeluang Singkirkan Bima Sakti sebagai Arsitek Timnas U-19)
Perselisihan Iwan Setiawan dengan Pusamania, suporter Borneo FC, terjadi setelah laga perdana Liga 1 2018.
Telan hasil seri di laga perdana kontra Sriwijaya FC, Iwan dituntut mundur dari kursi jabatannya oleh Pusamania.
Bukan Iwan jika tak menampilkan sikap kontroversial. Ia pun langsung menanggapi aksi Pusamania saat itu pula.
Bahkan, beberapa gelagat kurang terpuji Iwan yang menimbulkan amarah Pusamania sempat tersorot kamera.
Tak pelak, manajemen Pesut Etam pun akhirnya memutuskan untuk tak lagi menjalin kerja sama dengan Iwan.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on