Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

4 Pelatih Asing yang Gagal Raih Kemenangan Hingga Pekan Kedua Liga 1 2018

By Stefanus Aranditio - Selasa, 3 April 2018 | 10:08 WIB
Eskpresi pelatih Persib Bandung, Mario Gomez, saat timnya melawan Sriwijaya FC di Piala Presiden 2018, Selasa (16/1/2018). ( HERKA YANIS/BOLASPORT.COM )

Peran pelatih asing untuk meraih kemenangan ternyata tak bisa dirasakan oleh beberapa tim di Liga 1 2018.

Hingga pekan kedua Liga 1 2018, empat pelatih asing gagal memberikan kemenangan bagi timnya.

Berikut empat pelatih asing yang gagal meraih kemenangan di pekan kedua Liga 1 2018:

1. Rafael Berges (Mitra Kukar)


Pelatih Mitra Kukar, Rafael Berges, berbicara kepada media dalam konfrensi pers usai melawan PSIS Semarang dalam laga kedua Grup A Piala Gubernur Kaltim 2018 di Stadion Segiri, Minggu (25/2/2018) sore.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Rafael Berges yang berlabel mantan timnas Spanyol kala memenangi medali emas sepak bola di Olimpiade Barcelona 1992 tersebut gagal membawa Mitra Kukar meraih tri poin perdananya.

Mitra Kukar hanya mampu meraih satu poin dari dua laga awal Liga 1 2018.

Tim berjuluk Naga Mekes tersebut ditahan Arema FC dan kalah dari Borneo FC.

Bahkan, Mitra Kukar hampir dikalahkan Arema FC jika bomber mereka Fernando Rodriguez tidak mencetak dua gol penyeimbang.

Dari hasil tersebut membawa Mitra Kukar ke posisi 11 klasemen sementara Liga 1 2018.

(Baca Juga: Dua Keputusan Kontroversial Wasit Warnai Pekan Kedua Liga 1 2018)

2. Roberto Carlos Mario Gomez (Persib)


Eskpresi pelatih Persib Bandung, Mario Gomez, saat timnya melawan Sriwijaya FC di Piala Presiden 2018, Selasa (16/1/2018). ( HERKA YANIS/BOLASPORT.COM )

Peran Mario Gomez di Persib memang belum terasa karena dirinya harus absen di dua laga awal Maung Bandung.

Namun, taktik dan strategi Mario Gomez tetap dilakukan melalui tangan asistennya Fernando Soler.

Hasilnya tak begitu baik, Persib hanya mampu mengoleksi satu poin setelah ditahan imbang PS Tira dan dipermalukan Sriwijaya FC dengan skor telak 1-3.

Dari hasil tersebut membawa Persib ke posisi 15 klasemen sementara Liga 1 2018 atau satu strip di atas zona degradasi.

(Baca Juga: Borneo FC Menang, Dejan Antonic Persembahkan Debutnya untuk Pusamania)

3. Vincenzo Alberto Annese (PSIS Semarang)


Mendatangkan pelatih asal Italia, Vincenzo Alberto Annese menggantikan Subangkit nyatanya tak mampu membuat PSIS Semarang meraih poin penuh di dua laga awal.

Menggantikan Subangkit di "injury time" kick off Liga 1 menjadi beban berat bagi Annese untuk melebur di skuat Mahesa Jenar.

Hasilnya, satu poin ia persembahkan untuk PSIS Semarang dari dua laga melawan PSM Makassar dan Bali United.

Berhasil menahan imbang Bali United di kandang sendiri tentu menjadi poin tersendiri bagi Annese yang belum genap satu bulan menangani PSIS Semarang.

Dari hasil tersebut membawa PSIS Semarang ke posisi 15 atau zona degradasi di klasemen sementara Liga 1 2018.

4. Jacksen F Tiago (Barito Putera)


Pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago memantau timnya saat kontra Persipura Jayapura pada laga Jakajaya Friendly Game, Rabu (14/3/2018) di Stadion Surajaya Lamongan.(TB KUMARA/BOLASPORT.COM)

Tak hanya pelatih asing baru, nasib kurang baik juga menghampiri pelatih yang sudah malang melintang di dunia sepak bola Indonesia sekelas Jacksen F Tiago.

Melatih Barito Putera, Jacksen F Tiago gagal meraih tri poin perdananya di dua laga awal Liga 1 2018.

Tim berjuluk Laskar Antasari tersebut hanya mampu meraih satu poin setelah dikalahkan Madura United dan ditahan imbang Persipura Jayapura di kandang sendiri.

Dari hasil tersebut membawa Mitra Kukar ke posisi 14 klasemen sementara Liga 1 2018 atau dua strip diatas zona degradasi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P