Spaso Belum Cetak Gol, Widodo C Putro Tak Khawatir

 Runner-up Liga 1 musim lalu, Bali United, masih minim gol di kompetisi kasta teratas Indonesia edisi 2018.

Serdadu Tridatu baru mencetak 1 gol dari dua pertandingan yang sudah dilakoninya sejauh ini, yakni saat menang tipis 1-0 kontra PSMS Medan di laga perdana. 

Di laga kedua di kandang lawan, Bali United tak mampu menembus pertahanan PSIS Semarang dan harus puas dengan skor 0-0 dalam duel di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, Minggu (1/4/2018).

Padahal, materi Bali United termasuk 'mewah'. Lini depan mereka dihuni trio sekelas Ilija Spasojevic, Stefano Lilipaly, dan Irfan Bachdim.

Ketiganya juga ditopang gelandang asal Belanda, Nick van der Velden.

(Baca Juga: Bos Ducati Berikan Pujian Tinggi pada Casey Stoner)

Namun, para aktor ofensif tersebut nyatanya belum memenuhi harapan, terlebih Spasojevic sebagai target man.

Sejak direkrut Bali United, penyerang naturalisasi ini baru mencetak satu gol di pertandingan Piala AFC. Golnya menjadikan skor imbang 1-1 di laga melawan Global Cebu FC.

Walau demikian, pelatih Widodo C. Putro mengaku tak khawatir dengan mandulnya Spasojevic.

Menurutnya, hal yang wajar bila pemain depan gagal menuntaskan tugasnya di sebuah pertandingan.

“Spaso pun memberi assist dan tetap mendapat peluang meski tak bisa mencetak gol. Tak masalah bila belum bisa melakukannya meski tugas dia mencetak gol. Jadi tak perlu putus asa,” ujar Widodo kepada BolaSport.com.

(Baca Juga: Kembali Dampingi Persib, Mario Gomez Siap Persembahkan Kemenangan Perdana)

Eks striker tim nasional ini menuturkan saat dirinya masih menjadi pemain juga pernah menghadapi situasi serupa dengan Spasojevic.

“Pengalaman saya sebagai striker pernah menghadapi situasi serupa, Saya pernah tidak mencetak gol di lima pertandingan secara berturut-turut,” ujar pencetak Gol Terbaik Piala Asia 1996 tersebut.

“Bagi striker itu biasa bila tak mencetak gol di satu pertandingan. Terpenting adalah tetap sabar dan tidak putus asa,” ucap Widodo.

"Suatu saat ini dia pasti membuat gol. Jadi, saya tidak khawatir," katanya menambahkan. 

 

Menurut Chiellini, kekuatan utama Real Madrid ada pada diri Cristiano Ronaldo. . Bek 33 tahun itu pun berharap seluruh anggota timnya mampu bekerja sama untuk mematikan pergerakan Ronaldo. . #bigmatch #juventus #realmadrid #chiellini #cristiano #ligachampions #championsleague #ucl

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 2 Apr 2018 jam 11:19 PDT