Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Air di Stadion Teladan Mati, Pemain Persija Harus Mandi dengan Air Minum Kemasan

By Muhammad Robbani - Jumat, 6 April 2018 | 19:18 WIB
Jumpa pers Persija Jakarta yang dilakukan oleh Pelatih Stefano Cugurra (kiri), Vava Mario Yagalo (tengah), dan Media Officer Eko Romeo (kanan), seusai laga kontra PSMS Medan, Jumat (6/4/2018). (MEDIA PERSIJA JAKARTA)

Persija Jakarta mengeluhkan fasilitas buruk di kandang PSMS Medan, Stadion Teladan, Medan.

Dalam konferensi pers selepas pertandingan, Jumat (6/4/2018), Media Officer Persija, Eko Yudiono, mengutarakan bahwa timnya tak bisa mandi karena air di Stadion Teladan mati.

Kondisi itu membuat Persija tak bisa menghadiri jumpa pers tepat waktu pasca laga karena ketiadaan air.

"Saya mewakili manejemen Persija sangat menyesalkan sambutan tuan rumah, terutama soal matinya air untuk mandi setelah pertandingan," ujar Eko Romeo.

(Baca juga: PSMS Medan Menang Telak atas Persija)

"Seharusnya kami sudah di sini (ruang jumpa pers) 10 menit setelah pertandingan buat konferensi pers. Tetapi tertunda sampai 20 menit karena air mati," katanya.

Menurut Eko, ini adalah hal yang sangat memalukan di ajang sebesar Liga 1.


Gelandang Persija Jakarta Ramdani Lestaluhu dihadang bek sayap PSMS Medan Jajang Sukmara di Stadion Teladan, Medan, pada lanjutan Liga 1 pekan ketiga, Jumat (6/4/2018).(MEDIA PERSIJA JAKARTA)

Pemain Persija sampai harus membilas tubuhnya dengan air minuman dalam kemasan.

"Ini sangat memalukan di ajang seperti Liga 1. Semua pemain kami harus mandi dengan air kemasan," ujar Eko.