Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kemenangan Persija Jakarta atas klub wakil Malaysia, Johor Darul Takzim (JDT), pada matchday kelima Piala AFC 2018 semakin menuai perhatian.
Pasalnya, Persija Jakarta berhasil menjinakkan JDT dengan margin skor yang sangat meyakinkan, yakni 4-0.
Pada laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (10/4/2018) ini, keempat gol skuat Macan Kemayoran diborong oleh penyerang asal Kroasia, Marko Simic.
(Baca juga: Demi Quat-trick Marko Simic, Ketajaman Pemain Persija Ini Terpaksa Dikebiri dengan Kejam)
Quattrick Marko Simic tersebut dicetak pada menit ke ke-8, 12, 19 dan 86 (pen).
Kendati demikian, kemenangan Persija Jakarta atas JDT sebetulnya bukan hal yang begitu istimewa.
Berikut BolaSport.com menyajikan fakta-fakta yang ganjil dibalik kemenangan besar Persija atas JDT:
1. Strategi ganjil pelatih JDT
Usai ditinggalkan Ulisses Morais yang mengundurkan diri dari kursi kepelatihan JDT, kini Raul Longhi ditunjuk sebagai caretaker.
Pada laga melawan Persija, Raul Longhi menerapkan formasi yang ganjil.
(Baca juga: Media Malaysia Masih Tak Percaya Klub Raksasa Johor DT Dibantai Persija Jakarta)
Pasalnya, pelatih asal Argentina tersebut menerapkan formasi tiga bek pada laga ini.
Sebagai informasi, penerapan formasi tiga bek ini merupakan yang pertama kali diterapkan JDT pada musim kompetisi 2018.
Pada pertemuan pertama saat JDT sukses membungkam Ismed Sofyan dan kolega dengan skor 3-0 saat bertanding di Stadion Tan Sri Dato Haji Hassan Yunos, Johor Baru, Rabu (14/2/2018), pelatih Ulisses Morais menerapkan formasi 4-3-3.
2. Tak menurunkan skuat terbaik
Kekalahan ini merupakan imbas dari strategi Raul Longhi dalam menentukan pemain yang diturunkan pada laga tersebut.
Nama-nama besar seperti Safiq Rahim, Fadhli Shas, Safawi Rasid dan Ignacio ‘Natxo’ Insa tak mendapat kesempatan untuk bermain dari awal pertandingan.
Tercatat, JDT hanya menurunkan satu pemain asing pada laga kali ini, yakni bek tengah asal Singapura, Hariss Harun.
(Baca juga: Media Malaysia Sebut Ada Pemasalahan Utang di Balik Kemenangan Persija atas Johor DT)
Tercatat, hanya ada dua pemain JDT yang diturunkan sebagai starter yang juga bermain saat JDT membungkam Persija pada pertemuan pertama.
Pemain tersebut yakni gelandang Mohd Afiq Fazail dan bek tengah Hariss Harun.
3. JDT fokus pada kompetisi domestik
Menurut Raul Longhi, keputusannya yang dianggap ganjil tersebut merupakan bentuk dari komitmennya terhadap kompetisi domestik.
"Kompetisi yang paling penting bagi kami adalah liga domesti, karena liga domestik berpengaruh besar terhadap Liga Champions Asia musim depan," ujar Longhi.
(Baca juga: Satu Kaki Persija Telah Menapak di Fase Gugur Piala AFC 2018, Begini Peluangnya)
"Piala FA juga penting bagi kami. Andai memungkinkan, kami ingin melakoni seluruh pertandingan dengan komposisi permain terbaik pada setiap laga. Namun, hal tersebut akan berimbas pada kelelahan pemain kami," lanjutnya.
Pelatih yang ditunjuk sebagai caretaker untuk menggantikan Ulisses Morais ini tengah fokus untuk menghadapi laga berat melawat PKNS pada akhir pekan ini.
Untuk diketahui, JDT saat ini masih menjadi pemuncak klasemen sementara Liga Super Malaysia 2018.
Sedangkan PKNS tengah bertengger di posisi ketiga klasemen sementara.