Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Perilaku buruk suporter jadi sorotan di Liga 1 2018 belakangan ini, Komisi Disiplin PSSI dengan tegas melayangkan sanksi kepada tim yang suporternya berulah, Bali United salah satunya.
Bali United harus menanggung denda Rp 80 juta setelah suporter mereka terbukti membakar kertas di salah satu sudut tribune penonton.
Kejadian tersebut terjadi saat Bali United ditahan imbang Perseru Serui di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada pekan ketiga Liga 1.
CEO Bali United Yabes Tanuri dengan tegas mengatakan skuat berjuluk Serdadu Tridatu itu bisa terusir dari Pulau Dewata apabila suporter tetap berulah.
"Karena jika kejadian seperti ini (bakar di tribun penonton/tindakan anarkis lain) berulang, Kita bisa diusir dari Bali, tidak gelar pertandingan di Bali," kata Yabes Tanuri dilansir BolaSport.com dari Tribun Bali.
(Baca Juga: Pekan Berdarah dan Penuh Konflik di Minggu Keempat Liga 1 2018)
Jika hal ini terjadi, ini merupakan kerugian besar bagi tim dan pecinta Bali United.
"Manajemen mengeluarkan sanksi (kepada fans) ini, dengan harapan agar semua fans tetap mendukung, agar selalu ada pertandingan yang digelar di Stadion Dipta Gianyar Bali," kata Yabes Tanuri.
Yabes berharap hal ini tak terulang lagi, dan meminta suporter agar lebih dewasa ketika mendukung Bali United.
"Kalau bisa saling membantu menjaga keamanan, karena tidak mungkin pihak keamanan melakukan pencegahan sendiri tanpa kesadaran dari dalam diri sendiri setiap fans dan penonton," jelas Yabes Tanuri.