Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persebaya Tertawakan Sanksi Komdis PSSI

By Mochamad Hary Prasetya - Sabtu, 21 April 2018 | 15:59 WIB
Manajer Persebaya Chairul Basalamah saat menghadiri laga Blessing Game antara Persebaya kontra Serawak FA, Minggu (18/3/2018) di Gelora Bung Tomo Surabaya. (TB KUMARA/BOLASPORT.COM)

Manajer Persebaya Surabaya, Chairul Basalamah, tak habis pikir dengan hukuman Komite Disiplin (Komdis) PSSI kepada timnya. 

Bahkan, Persebaya memilih tertawa terlebih dahulu seusai mendengar sanksi seberat Rp 20 juta yang diterimanya.

Komdis PSSI menjatuhkan sanksi kepada Persebaya dikarenakan ulah suporter Bonek yang masuk ke dalam lapangan Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, saat menghadapi PS Tira dalam laga keempat Liga 1 2018, Jumat (13/4/2018).

Dalam laga itu, Persebaya menang dengan skor 4-1 melawan PS Tira.


PS Tira Vs Persebaya Surabaya, di Stadion Sultan Agung Bantul, Jumat (13/4/2018).(liga-indonesia.id)

Menurut Basalamah, keputusan Komdis PSSI memberikan hukuman kepada Persebaya sangat aneh.

"Pertama, kami ketawa saja karena agak bingung juga, mungkin karena saya orang baru. Tapi keputusan ini agak nyeleneh," kata Basalamah, Sabtu (21/4/2018).

Lebih lanjut Basalamah mengatakan Persebaya mencoba memahami dan menghormati keputusan dari Komdis PSSI.

Akan tetapi, Persebaya hanya ingin mengetahui sebab dari akibat yang membuat Bajul Ijo terkena hukuman.


Oknum suporter bahu-membahu melompati tembon sisi selatan Stadion Sultang Agung di Kabupaten Bantul saat PS Tira menjamu Persebaya, Jumat (13/4/2018). (ADIF SETYOKO/BOLASPORT.COM)

Basalamah juga mengatakan bahwa pertandingan PS Tira kontra Persebaya disiarkan secara langsung.

Sebelum pertandingan, manajemen Persebaya sempat menanyakan kepada Panpel PS Tira mengapa ada orang-orang yang tidak jelas bisa masuk ke dalam lapangan.

"Sampai pertandingan, pengamanan kemarin itu tidak maksimal," kata Basalamah.

Basalamah juga mengancam bahwa pada laga pertandingan Persebaya di Surabaya, pihaknya tidak usah menyewa steward untuk menjaga keamanan.


Spanduk yang dipasang oleh bonek untuk Persebaya di Stadion Sultan Agung Bantul ( CHRISTINA KASIH/BOLASPORT.COM )

Sebab, ada pihak kepolisian yang akan menjaga pertandingan tersebut.

Seharusnya menurut Basalamah, PS Tira yang mendapatkan hukuman karena berstatus tuan rumah.

Bukan Persebaya, yang merupakan tim tamu dengan salah satu basis suporter terbesar di Indonesia.

"Tindakan tegas harus diberikan kepada tuan rumah karena ini menjadi hal konyol dan tidak ada pembelajaran," kata Basalamah.


Para Bonek mendistribusikan nasi bungkus sebagai bentuk kepedulian Manajemen Persebaya Surabaya.(persebaya.id)

"Komdis PSSI tidak bisa lihat satu hal di sana bahwa saat laga melawan Persebaya, tiket pertandingan naik menjadi Rp 40 ribu. Artinya mereka ada tambahan pemasukan, tapi mereka (PS Tira) lalai soal keamanan dan sekarang hukuman dijatuhkan kepada Persebaya," jelas Basalamah.

Tak hanya Persebaya, Komdis PSSI juga menjatuhkan hukuman kepada PS Tira dengan nominal Rp 20 juta.

Hukuman itu dijatuhkan lantaran PS Tira dinilai gagal memberikan rasa aman dan nyaman karena suporter Persebaya memasuki area field of play.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P