Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sedih, Demi Kemenangan Persebaya, Sang Kapten Lakukan Pengorbanan Besar Hingga Berlinang Air Mata

By Nina Andrianti Loasana - Senin, 7 Mei 2018 | 22:03 WIB
Kapten Persebaya, Rendi Irwan menangis haru usai antarkan Bajul Ijo menang 1-0 atas Arema FC dalam pertandingan di Stadion Gelora Bung Tomo, pada Minggu (6/5/2018) (Tribunjatim.com)

 Kemenangan 1-0 Persebaya dari Arema FC di Stadion Gelora Bung Tomo, berujung tangis bagi Kapten Persebaya, Minggu (6/5/2018).

Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo itu gol Persebaya dicetak oleh Misbakhus Solikin pada menit ke-83.

Rendi Irwan yang bermain selama 68 menit menumpahkan tangisnya di Ruang Prescon setelah pertandingan usai.

Saat air mata deras turun ke pipi, dia bercerita perjuangan di balik kemenangan Persebaya yang menyita waktu dan emosi.

Hingga puncaknya, terjadi pertengkaran dengan pihak keluarga karena tidak bisa menghadiri pernikahan adiknya di Malang, lima hari lalu.

(Baca Juga : VIDEO - Pemain Arema FC Diserang Saat Masuk Ruang Ganti usai Lawan Persebaya)

"Saya ucapkan terima kasih khusus untuk keluarga karena saya lima hari lalu tidak bisa menghadiri pernikahan​ adek saya dan memilih fokus laga ini," ucap Rendi di sela tangisnya.

"Saya sampai bertengkar dengan istri saya demi kemenangan ini. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada keluarga saya, tim dan suporter," tutup Rendi Irwan.

Kemenangan Persebaya sore hari ini tak lepas dari bisikan maut kapten Rendi Irawan kepada gelandang skuat Bajul Ijo, Misbakus Solikin.

Rendi tidak bisa bermain penuh selama 90 menit dalam laga bertajuk derbi Jawa Timur tersebut.

Ia harus ditarik keluar karena mengalami cedera dan digantikan oleh Misbakus pada menit ke-68.

Saat ingin keluar lapangan, kapten Persebaya itu membisiki Misbakus yang ingin masuk menggantikannya.

Hasilnya pun berjalan lancar sehingga Misbakus mencetak satu-satunya gol dalam laga tersebut.

(Baca Juga : 5 Kejanggalan di Balik Kemenangan Persebaya atas Arema FC)

"Saya bilang ke semua pemain dan juga Misbakus, kami harus menang dengan cara apapun karena kami sudah latihan dengan kerja keras," kata Rendi seperti dikutip BolaSport.com dari tim media Persebaya selepas pertandingan.

"Ini menjadi hasil yang bagus sehingga membuat beban kami jadi lebih ringan," ucap pemain bernomor punggung 12 tersebut.

Persebaya memang baru unggul lewat Misbakus pada menit ke-82.

Rapatnya barisan pertahanan Arema FC yang membuat tim asuhan Alfredo Vera itu selalu gagal menembus Arthur Cunha dkk.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P