Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sepanjang bulan Ramadan 2018, Perseru Serui tak bisa menggunakan Stadion Marora untuk menggelar laga kandang di Liga 1.
Hal ini tak lepas dari tidak memadainya penerangan di stadion tersebut untuk menggelar pertandingan pada malam hari sebagaimana jadwal Liga 1 sepanjang bulan puasa.
Untuk laga terdekat kontra Barito Putera pada Kamis (16/05/2018) misalnya, tim berjulukan Cenderawasih Jingga harus bermain di Stadion Gajayana, Malang.
Hal ini membuat prihatin penyerang andalan Perseru Serui, Silvio Escobar. Menurutnya tidak ada tim yang akan nyaman bermain di luar kandang sendiri.
(Baca Juga: Hormati Kaum Hawa, Persib Rilis Jersey Anyar Khusus Wanita)
Menurut pemain berpaspor Paraguay tersebut, melakoni laga kandang jauh dari suporter sendiri merupakan kerugian.
Undian Piala Asia U-19 - Skenario Terbaik dan Terburuk untuk Timnas U-19 Indonesia https://t.co/ELGTScJihz
— BolaSport.com (@BolaSportcom) May 17, 2018
“Ya setiap tim kalau main bukan di kadang sendiri susah. Itu yang kami alami sekrang saat harus pindah kandang di Malang karena enggak bisa main di Serui,” ucap Escobar kepada BolaSport.com.
Tapi menurut Escobar, sekarang bukan waktu yang tepat untuk bersedih. Karena bagaimana pun, Perseru harus bertanding dan meraih poin penuh demi memantapkan posisi di klasemen Liga 1.
(Baca Juga: Del Piero: Pesepak Bola Indonesia Berbakat dan Suka Main Cepat)
“Tapi, kami tidak pikir itu. Sekarang kami harus fokus main. Baik di kandang atau di luar kandang, harus ambil poin supaya tidak seperti tahun kemarin saat hampir degradasi. Mudah-mudahan tahun ini lebih baik untuk Perseru,” tutur pemain berusia 31 tahun ini.