Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bek sayap andalan Barito Putera, Nazar Nurzaidin harus dilarikan ke rumah sakit setelah timnya mengalahkan Perseru Serui pada pekan kesembilan Liga 1 2018 di Stadion Gajayana, Malang, Jumat (18/5/2018).
Nazar Nurzaidin menjadi korban di balik kemenangan Barito Putera melawan Perseru Serui pada laga kemarin malam.
Anak asuh Jackson F Tiago sukses mempertahankan tren positif dengan mengalahkan tim dengan pertahanan kuat, Perseru.
Satu-satunya gol dari Laskar Antasari dicetak oleh eks pemain timnas Indonesia, Rizky Rizaldi Pora.
Dengan kemenangan ini Barito sukses naik ke peringkat dua klasemen sementara Liga 1 2018.
(Baca Juga: Karena Hal Ini, Nama Indonesia Menjadi yang Teratas di Piala AFC U-19)
Sayangnya, seusai laga pemain Nazar Nurzaidin mengalami muntah-muntah dan harus dilarikan ke rumah sakit.
"Tadi malam Nazar muntah-muntah dan mengeluh sakit kepala. Supaya tidak makin parah, kita menginapkan dia di Rumah Sakit Hermina, Tangkuban Perahu, Malang," kata dokter tim, Rey Adi Wirawani seperti dikutip Bolasport.com dari akun instagram Barito Putera.
Dokter mengatakan masih belum bisa mendeteksi secara pasti sakit yang diderita Inyong, sapaan akrab Nazar.
Karena Hal Ini Nama Riko Simanjuntak Kembali Menyeruak di Kancah Asia https://t.co/ECp15ZDEKE
— BolaSport.com (@BolaSportcom) May 14, 2018
Namun Rey Adi berasumsi bahwa daya tahan tubuh Inyong menurun akibat kelebihan suplemen.
(Baca Juga: Mengejutkan, AFC Sebut Persija Tak Ada Tandingan di Benua Manapun)
"Kemungkinan ada indikasi pemakaian suplemen berlebihan, tapi tidak diimbangi dengan makan yang cukup," ujar Rey.
"Ini membuat tubuhnya jadi tidak stabil. Tapi tidak apa-apa, tubuhnya hanya perlu penyesuaian. Paling dua atau tiga hari sudah sembuh," ujarnya menambahkan.
Akibatnya Inyong urung dibawa oleh manajemen Barito Putera ke Banjarmasin.
(Baca Juga: Tim Tersubur Liga 1 Hanya Wakilkan Dua Pemain di TC Timnas U-19 Indonesia)
Pemain andalan Barito Putera ini akan menjalani rawat inap hingga pulih di Rumah Sakit Hermina, Tangkuban Perahu, Malang.