Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Barito Putera Siapkan Fisik Pemain di Bulan Puasa

By Suci Rahayu - Sabtu, 19 Mei 2018 | 13:21 WIB
Pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago (kiri), memimpin latihan tim saat timnya melakukan uji lapangan, Rabu (16/05/2018) malam, sehari sebelum melawan Perseru Serui dalam pekan kesembilan Liga 1 2018 di Stadon Gajayana Malang Jawa Timur.pada Rabu (16/5/2018), menjelang melawan Perseru Serui pada laga Liga 1 2018. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Bagi sebagian masyarakat, berolahraga di bulan puasa adalah sesuatu yang dihindari, karena dinilai kondisi tubuh akan menurun. Namun ternyata menurut dokter tim Barito Putra dr Rey Adi Wirawan, ternyata anggapan ini adalah hal yang salah.

Bagi dr Rey Ramadhan justru jadi momen untuk bisa menguatkan diri tanpa harus takut mengalami penurunan performa, khususnya bagi para pesepak bola.

Apalagi secara medis, juga sudah dibuktikan bahwa puasa malah menyehatkan tubuh.

(Baca Juga: Italian Open 2018 - Menangi Duel Sengit atas Kampiun French Open 2017, Maria Sharapova ke Semifina)

“Jadi buat para pemain bola khususnya, dan masyarakat secaara umum, sebenarnya tidak ada alasan kalau puasa itu justru ‘lemes-lemesan’. Karena sudah banyak penelitian yang membuktikan bahwa puasa justru menyehatkan,” tuturnya.

Lalu soal persiapan para pemain Barito sendiri dalam hadapi bulan suci penuh ampunan ini, dr Rey mengaku sudah menyiapkan program tersendiri, khususnya menjelang pertandingan liga yang akan rutin terlaksana.

“Selama Ramadan akan kita siapkan sebaik mungkin nutrisi dan porsi latihan yang tepat untuk menghadapi pertandingan. Tentunya tidak akan merubah performa atlet supaya tetap fit saat pertandingan,” lanjutnya.

Asupan makanan pun jadi perhatian khusus dr Rey kepada para pemain selama Bulan Ramadhan. Lantaran disesuaikan dengan perubahan pola makan dan juga aktivitas latihan reguler.

(Baca Juga: Pelatih Anyar Arema FC Ungkap Penyebab Kekalahan Tipis dari Bali United)

Nah, menurut dr Rey pola makan ini juga baik diadopsi masyarakat umum, yang punya aktivitas tinggi, atau ingin intens berolahraga selama bulan puasa.

“Berbuka puasa didahulukan dengan minum manis namun jangan terlalu manis kemudian dilanjutkan seperti buah kurma, pisang, buah."

"Kemudian makan nasi untuk berbuka dan lauk pauk namun jangan terlalu kenyang karena akan menyebabkan tubuh berat dan mengantuk." dr Rey memberikan saran.

Rey juga menekankan agar jangan makan gorengan berlebihan dan makanan pedas saat berbuka karena akan menyebabkan darah kental dan mudah haus.

“Saat latihan atau olahraga di malam hari, usahakan konsumsi cukup cairan dan selesai latihan minum minuman mengandung ion,” terusnya.

(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)

Konsumsi cairan bagi para pemain juga mendapatkan perhatian khusus dari dr Rey. Menurutnya, pengaturan asupan cairan yang tepat akan bisa memberikan banyak manfaat positif bagi tubuh selama puasa.

“total konsumsi cairan dari berbuka puasa sampai sahur 2,5 liter air putih dan 500ml cairan ion. saat sahur menjelang imsak dibanyakin minum air putih, jangan air manis. saat puasa boleh melakukan aktivitas ringan-sedang,” pungkasnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P