Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Terpuruk di Dasar Klasemen, Arema FC Tak Mau Berpikir Soal Tim Lain

By Ovan Setiawan - Selasa, 22 Mei 2018 | 09:40 WIB
Pemain Arema FC, Dedik Setiawan, merayakan gol bersama rekan setimnya, Hanif Sjahbandi, dalam laga Piala Indonesia 2018 melawan PSBK Kota Blitar di Stadion Supriadi Blitar, Jawa Timur, Rabu (09/05/2018) malam. ( SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM )

Berada di dasar klasemen kompetisi Liga 1 hingga pekan ke 9 mengharuskan Arema FC untuk lebih konsentrasi.

Bahkan mereka saat ini enggan untuk mengomentari kekuatan tim lain, seperti menjelang pertandingan melawan Bhayangkara FC di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada Selasa (22/5/2018).

“Kami tidak ingin mengomentari kekuatan tim lain. Saat ini kami fokus pada kekuatan kami sendiri. Sebelumnya kami menaruh perhatian pada tim lawan, tapi hasilnya diluar dugaan kami akhirnya kalah. Jadi untuk saat ini kami lebih fokus pada tim kami sendiri,” ungkap pelatih Arema FC, Milan Petrovic, saat sesi konferensi pers, Senin (21/5/2018) siang.

(Baca Juga: Rezaldi Hehanussa Punya Andil di Balik Sederet Kebobolan Persija)

Bagi Milan, memperbaiki penampilan Arema FC dalam setiap pertandingan adalah suatu keharusan.

Saat ini Arema FC berada di dasar klasemen dengan mengoleksi 6 poin. Di atas mereka ada PSIS Semarang dan Perseru Serui yang sama-sama mengoleksi 8 poin.


Pelatih Arema FC, Milan Petrovic, dalam sesi konferensi pers menjelang laga kontra Bhayangkara FC.(OVAN SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

Milan memang menaruh harapan lebih saat berhadapan dengan Bhayangkara FC. Suksesor Joko Susilo itu melihat bahwa kekuatan timnya mengalami peningkatan di laga sebelumnya.

Meski Singo Edan kalah 0-1 atas tuan rumah Bali United pada laga tersebut, Milan melihat timnya menunjukkan kemajuan yang baik.

“Untuk saat ini, Arema FC sudah lebih berkembang. Kemarin di Bali sudah bermain baik. Sekarang tidak banyak waktu lawan Bhayangkara, tapi kami optimistis bisa menang lawan Bhayangkara FC,” papar pelatih berkebangsaan Slovenia ini.