Striker Borneo FC Siap Ubah Gaya Bermain demi Tiga Poin dari Bali United

Penyerang lokal andalan Borneo FC, Lerby Eliandri menyampaikan kepercayaan dirinya, bahwa Pesut Etam akan mampu menundukkan tim tamu Bali United pada pekan kesepuluh Liga 1 di Stadion Segiri, Samarinda, Rabu (23/05/18).

Hal tersebut karena dirinya sudah mengantongi cara untuk mengalahkan klub yang juga pernah dibelanya tersebut.

Bagi Lerby yang cukup mengenal Bali United, tim asuhan Widodo Cahyono Putro tersebut adalah klub solid yang memiliki materi pemain berkualitas nan merata di semua lini.

(Baca Juga: Osas Saha Datang, Satu Pemain Lokal Persija Jakarta akan Dicoret)

“Saya cukup mengenal Bali United. Mereka adalah tim yang kuat dan punya pemain yang bagus-bagus. Kami harus waspada, meskipun bermain kandang,” ucap pemain langganan timnas tersebut.

Demi bisa mengalahkan Bali United, Lerby menyebut bahwa Pesut Etam akan siap mengubah gaya bermainnya selama ini.

 

Nonton BOLA paling enak sama yang ngerti BOLA, sapa lagi kalo bukan Tabloid BOLA? Yuk Bolamania, kita nobar final Liga Champion bersama Tabloid BOLA hanya di Epiwalk, kawasan Rasuna Epicentrum Jakarta, 26 Mei 2018 Presented by: @tabloid_bola in collaboration with @madrid_indojkt @epiwalk_rasuna Supported by: @mysupersoccer @fif_astra @campinaicecream @kacang_garuda #NontonBOLA #UCL2018 #NobarBola

Sebuah kiriman dibagikan oleh TABLOID BOLA (@tabloid_bola) pada 22 Mei 2018 jam 4:19 PDT

“Selama ini kami selalu membuat gol telat, yaitu di babak kedua. Namun lawan Bali United kami harus berubah," tegas Lerby.

"Saya berharap kami bisa bermain menekan sedari menit awal, dan membuat gol terlebih dahulu. Dengan begitu, saya yakin Bali United akan kocar-kacir,” lanjutnya.

Rasa percaya diri pemain berusia 27 tahun tersebut untuk bisa menundukkan Irfan Bachdim dkk juga semakin menebal.

Pasalnya ia melihat para pemain Borneo FC kini dalam kondisi on fire dan siap untuk meraih tiga poin.

(Baca Juga: Simon McMenemy Tergelitik Komentari Sepinya Aremania)

“Lawan PSM kemarin, kebersamaan dan semangat teman-teman sudah luar biasa. Sayang hasil akhir belum berpihak pada kami."

"Kemenangan jadi harga mati, karena itu yang dirindukan para suporter Pusamania. Selain jika menang, tentu laga-laga berikutnya akan terasa lebih ringan,” pungkas Lerby.