Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Perjuangan Arema FC harus kandas saat ditumbangkan tuan rumah PSMS Medan dengan skor 2-0 pada pekan ke-11 Liga 1 musim 2018. Laga ini terlaksana di Stadion Teladan, Kota Medan, Minggu (27/5/2018) malam.
Kekalahan itu membuat Arema FC gagal meneruskan tren positif, setelah sebelumnya mengalahkan juara bertahan Bhayangkara FC.
Tanpa sejumlah pemain kunci, laga ini memang menyulitkan Arema FC.
Bahkan, Johan Ahmat Farizi yang ikut dalam rombongan ke Medan juga tak bisa dimainkan karena mengalami sakit.
Hal ini membuat Arema FC menurunkan komposisi pemain yang tidak ideal.
(Baca juga: Akibat Aksi Tak Terpuji Ini, Marko Simic Terancam Hukuman Komdis PSSI)
Namun demikian, tim dengan alias Singo Edan bertanding bukan tanpa perlawanan.
Arema FC sempat mendapat sejumlah peluang.
Akan tetapi, peluang-peluang tersebut tak berhasil dikonversi menjadi gol oleh para pemain Arema FC.
Menurut pelatih baru Arema, Milan Petrovic kekalahan ini tak terlepas dari kegagalan anak asuhnya dalam menerapkan gaya bermain yang diinginkannya.
Pasalnya, sejumlah pemain penting juga harus absen pada pertandingan ini.
"Saya rasa PSMS Medan main lebih bagus. Kami tidak bisa main sesuai gaya yang saya inginkan," ucap Milan Petrovic, dilansir dari Surya.
"Sebab, beberapa pemain harus absen. Para pemain juga kelelahan setelah harus menjalani jadwal padat," ucapnya menambahkan.
Akibat kekalahan ini, upaya Arema FC untuk keluar dari zona degradasi harus kembali tertunda.
(Baca juga: Inilah Daftar 22 Pemain yang Dipanggil Luis Milla jelang Laga Kontra Timnas U-23 Thailand)
Bahkan, skuat Singo Edan terancam kembali terperosok ke dasar klasemen apabila PSIS Semarang mampu mengalahkan Mitra Kukar.
"Kami masih terus akan berkembang dalam permainan," ujarnya.
"Tetapi, kami akan terus berusaha untuk bisa memperbaiki apa yang menjadi kelemahan tim ini untuk kembali meraih kemenangan," tuturnya mengakhiri.