Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ada cerita tersendiri di balik duel Borneo FC kontra PSMS Medan di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (1/6/2018) pukul 20.30 WIB.
Cerita tersebut dimiliki oleh pelatih kedua tim, Dejan Antonic dan Djadjang Nurdjaman, yang sama-sama pernah menjadi juru taktik Persib Bandung.
Djanur, sapaan akrab pelatih PSMS memiliki prestasi yang mumpuni saat membawa Persib juara ISL musim 2014. Musim lalu, pelatih asal Majelangka itu juga kembali menangani tim Maung Bandung sebelum memutuskan mundur karena rentetan hasil minor.
Sementara Dejan jadi nakhoda Persib di ajang Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 setelah Djanur menjalani kursus kepelatihan di klub Serie-A, Inter Milan.
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Timnas Spanyol di Fase Grup)
Hanya saja, perjalanan pelatih asal Serbia bersama tim kebangaan masyarakat Kota Kembang hanya seumur jagung dan memutuskan mundur setelah kalah telak 1-4 dari Bhayangkara FC.
Terkait kesamaan kedua pelatih sebagai eks juru racik Persib, Djanur mengaku jika dirinya dengan Dejan sudah sama-sama tahu.
(Baca Juga: PSS Sleman Vs Timnas U-19 Indonesia - Ini Jumlah dan Harga Tiket yang Disiapkan)
"Sudah saling tahu jadi ini yang sama-sama diwaspadai. Dejan pelatih berkualitas dan mampu membawa perubahan positif bersamas Borneo FC," ungkap Djanur, Kamis (31/5/2018).
Sementara itu, Dejan pun mengakui kualitas yang dimiliki oleh Djanur sebagai pelatih.
"PSMS adalah tim yang bagus dan juga ada pelatih yang bagus pula. Untuk itu kami juga harus bekerja keras untuk mewujudkan kemenangan," ujar Dejan.