Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Paling Sedikit Kebobolan di Liga 1, Ini Rahasia Tangguhnya Kiper Perseru Serui

By Suci Rahayu - Jumat, 1 Juni 2018 | 13:28 WIB
Samuel Reimas saat membela Perseru Serui di Liga 1 2018 (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Perseru Serui menjadi klub dengan jumlah kebobolan gol paling sedikit hingga pekan ke-11 Liga 1. Selain para pemain bertahan yang tampil solid, penampilan penjaga gawang Samuel Reimas juga layak mendapat pujian.

Hingga pekan ke-11, Perseru baru kebobolan lima gol saja. Paling sedikit dibanding klub Liga 1 lainnya.

Bahkan, Perseru jadi satu-satunya klub yang kebobolan di bawah 10 gol.

Penampilan apik Reimas jadi kunci kokohnya pertahanan Perseru. Salah satunya di laga melawan Sriwijaya FC pekan lalu.

(Baca Juga: Dari Empat Pilar Persib yang Absen Versus Bhayangkara, Nama Ini Paling 'Disesali' Gomez)

Eks penjaga gawang Persebaya Surabaya ini melakukan tiga save penting dan membawa Perseru menang 1-0.

Lantas apa yang menjadi rahasia penampilan apik Reimas selama ini?

“Ya, ini semua berkat bantuan Tuhan dan ditambah kerja keras sejak di latihan,” ucap Reimas kepada Bolasport.com.

(Baca Juga: Lima Fakta Kekalahan Persib dari Bhayangkara FC, Nomor Empat Kerugian Besar!)

Atas penampilan pertahanan Perseru, Reimas tidak ingin pujian diarahkan padanya secara pribadi.

Sebab, semuanya hanya bisa diraih berkat kerja keras semua pemain. Termasuk empat pemain bertahan yang ada di depannya.

“Sejauh ini komunikasi dengan pemain belakang lancar-lancar saja, tidak ada masalah. Tapi, masih harus banyak belajar. Seperti yang saya bilang tadi, semua berkat Tuhan kami bisa tampil,” tandas Reimas.

(Baca Juga: Dianggap Paling Berbahaya oleh Pelatih Thailand, Statistik Pemain Timnas Ini Cukup Miris)

Selanjutnya, Reimas akan mengawal gawang Perseru pada laga melawan Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut, Jum’at (1/6/2018).

Tentu saja, Reimas bertekad untuk bisa mendapatkan hasil terbaik pada laga pekan ke-12 ini.

“Kami sudah persiapkan mental. Mereka bermain di kandang karena kemarin habis kalah telak, justru kami harus lebih siap karena biasanya main di kandang motivasi lebih berlipat untuk menang,” tutup Reimas.