Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Prestasi kurang memuaskan yang dicapai PS Tira pada Liga 1 musim 2018 berujung pada keputusan manajemen klub ini untuk mengistirahatkan pelatih Rudy Eka Priyambada.
Rudy Eka Priyambada diberhentikan sebagai pelatih kepala per Kamis (31/5/2018).
Menanggapi keputusan tersebut, Rudy mengaku menerima keputusan manajemen PS Tira.
Terlebih lagi, dalam dua laga terakhir, PS Tira harus menelan dua kekalahan beruntun.
(Baca juga: Duo Jebolan Timnas U-19 Asuhan Indra Sjafri Masih Jadi yang Terbaik di Timnas U-23)
Pertama, Manahati Lestusen dkk harus takluk dari Perseru Serui dengan skor 0-1 dan kalah 1-4 dari tuan rumah Persela Lamongan.
Dua kekalahan tersebut sekaligus membenamkan posisi PS Tira di posisi ke-16 klasemen sementara Liga 1 musim 2018.
(Baca juga: Sembilan Menit Kebobolan, Jepang Tumbang pada Uji Coba Perdana Sebelum ke Piala Dunia 2018)
(Baca juga: Menuju Piala AFF 2018, Pelatih Timnas Malaysia Galau karena Keadaan Pemain Mereka)
Tersungkur di zona merah, PS Tira baru mengemas 13 poin dari 11 pertandingan yang dijalani.
"Memang benar, saya sudah enggak lagi bersama PS Tira, diistirahatkan sementara. Bagi saya pribadi, itu sudah risiko pekerjaan menjadi seorang pelatih," ujar Rudy, dilansir dari Kompas.com, Jumat (1/6/2018).
"Untuk sementara, fokus bersama dengan keluarga dulu, sambil persiapan mengikuti A Pro Licence modul kedua," ucap dia.
(Baca juga: Mari Bedah Statistik Ricky Fajrin di Timnas U-23, Apakah Lebih Baik dari Rezaldi Hehanussa?)
Lisensi Pro tahap kedua tersebut rencananya bakal digelar pada 24 hingga 30 Juni 2018.
Gelombang pertama sebelumnya sudah dilaksanakan pada 15 hingga 21 April 2018 lalu, sedangkan Rudy belum mengikutinya.
"Semoga akan ada pihak sponsor yang mau ikut membantu karena kalau tidak salah itu biaya ambil kursusnya sekitar Rp 180 juta," kata Rudy.
(Baca juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup D, Lionel Messi Langsung Bertemu Tim Debutan)