Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persija Vs Persebaya - Warga Sekitar Stadion Tutup Jalan, Kepolisian: Itu Hak Mereka

By Minggu, 3 Juni 2018 | 09:20 WIB
Warga sekitar Stadion Sultan Agung, Bantul, memasang spanduk larangan kepada suporter sepak bola agar tidak masuk kampung menjelang laga Persija Jakarta melawan Persebaya Surabaya pada laga lanjutan Liga 1 2018, Minggu (3/6/2018). (GONANG SUSATYO/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.com – Warga sekitar Stadion Sultan Agung, Bantul, bersikap waspada menjelang laga antara Persija kontra Persebaya. Mereka yang memiliki warung di depan stadion pun memilih tutup.

Pemilik warung tidak ingin mengambil resiko saat pertandingan Persija Jakarta melawan Persebaya Surabaya yang digelar di Stadion Sultan Agung, Minggu (3/6/2018).

(Baca Juga: Kapten Manchester City Terancam Tak Berangkat ke Piala Dunia 2018)

Tidak hanya menutup warung, warga Desa Pacar juga menutup jalan menuju kampung. Mereka pun memasang spanduk bertuliskan, ‘Suporter Bola Dilarang Masuk Kampung’.

Peringatan itu tidak ditujukan secara khusus pada bonek, julukan suporter Persebaya. Artinya, kelompok pendukung Persija, The Jak, juga dilarang masuk kampung.

(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)

Menanggapi sikap warga yang memasang spanduk berisikan larangan itu, Kabag Ops Polres Bantul, Kompol Jan Benjamin, menyatakan tidak mempermasalahkan sikap dari warga.

Menurut Benjamin, larangan itu merupakan hak warga yang tidak ingin ada suporter masuk kampung mereka.

“Mengenai larangan yang disampaikan warga melalui spanduk, itu hak mereka. Bila terjadi apa-apa, mereka juga bisa langsung menghubungi petugas kepolisian,” kata Benjamin kepada BolasSport.com.

(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup E, Brasil Punya 1 Musuh Berat)

Dilanjutkan Benjamin, pihaknya sudah menyiapkan skenario pengamanan bonek.

Benjamin menyampaikan bila lebih dari 1000 personil petugas sudah disiapkan. Mereka didukung TNI dan Polda DI Yogyakarta.

“Kami akan melakukan pengamanan selama maupun sesudah pertandingan. Saat meninggalkan stadion usai pertandingan, kami antarkan bonek sampai Prambanan. Kami juga berkoordinasi dengan Polres Klaten, Solo sampai Jawa Timur,” ujarnya.

(Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Menanti Kontribusi Pemain-pemain Senior)

“Bagi suporter yang tidak mendapatkan tiket, sebaiknya tidak usah datang ke stadion. Kami juga akan bertindak tegas pada siapa pun yang melanggar hukum dan akan diproses,” lanjut dia.

Suporter dari kedua tim diperkirakan bakal memenuhi stadion. Suporter Persija sebagai tuan rumah diberi kuota 14.000 tiket, sedangkan suporter Persebaya mendapat jatah 1000 tiket.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P