Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, penampilan anak asuhnya di ajang Piala AFF U-19 2018 merupakan bagian dari persiapan.
Turnamen yang berlangsung selama 1 Juli hingga 14 Juli ini merupakan batu loncatan untuk menghadapi turnamen yang sesungguhnya.
Alhasil, ia tak terlalu mengutamakan hasil akhir yang diraih Skuat Garuda Nusantara di ajang ini.
(Baca Juga: Terima Tawaran Menggiurkan dari Bali United, Eks Pemain Man City Buka Suara Usai Putuskan Kontrak)
"Tim sudah dipersiapkan sejak lama, tapi saya tidak bersentuhan dengan tim selama tujuh bulan. Itu pun satu bulan terakhir pemain bermain bersama klub," ujar Indra Sjafri, saat press conference di Hotel Java Paragon, Sabtu (30/06/2018)
Dengan persiapan tidak maksimal itu, mantan pelatih Bali United ini merasa timnya melakukan persiapan dalam jangka waktu yang pendek.
"Ini juga persiapan paling pendek yang saya lakukan," katanya.
Namun demikian, pelatih berusia 55 tahun itu tidak merasa khawatir.
(Baca Juga: Gagal Moncer Bersama Bali United, Pemain Asing Ini Ingin Ilija Spasojevic Pulang ke Bhayangkara FC)
Pasalnya, gelaran AFF U-19 2018 ini hanya menjadi batu loncatan para pemain menjelang turnamen yang sesungguhnya, yaitu Piala AFC U-19 pada bulan Oktober mendatang.
"Walau persiapannya pendek, ini juga bagian dari persiapan menuju turnamen yang sebenarnya untuk AFC di bulan Oktober," jelasnya.
Pada ajang AFF U-19, Indonesia tergabung dalam Grup A bersama Vietnam, Singapura, Laos dan Filipina.
(Baca Juga: Inilah Sederet Kekhawatiran Lionel Messi Seusai Dipastikan Jumpa Prancis di Babak 16 Besar)
Sementara Grup B dihuni oleh Malaysia, Myanmar, Timor Leste, Kamboja dan Brunei Darussalam.