Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penggunaan kendaraan taktis (rantis) dalam persepakbolaan Indonesia seperti sudah lumrah. Namun, hal ini dianggap berlebihan oleh pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez.
Dalam laga-laga panas yang memiliki risiko tinggi terhadap keselamatan sebuah tim, penggunaan rantis kerap jadi opsi pamungkas untuk antar-jemput tim dari dan menuju stadion.
Pasalnya, beberapa kejadian mengerikan di masa lampau membuat pihak panitia penyelenggara (panpel) pertandingan mau tak mau memilih alternatif tersebut.
Dilansir BolaSport.com dari Tribun Jabar, apa yang tampak sudah jadi kebiasaan itu membuat Mario Gomez tak habis pikir.
(Baca Juga: Neymar Disindir Soal Kebiasaan Diving oleh Legenda Prancis dan Manchester United)
Menurutnya, tidak sepatutnya tim sepak bola diangkut menuju dan keluar dari stadion dengan kendaraan yang lazim digunakan dalam situasi perang.
(Baca juga: Dua Hari Seusai Dikalahkan Persija, Mario Gomez Masih Mengambinghitamkan Wasit)
"Kenapa harus bawa pemain pakai rantis? Kami bukan gangster, kenapa? Bukan cuma di sini, tapi di tempat lain seperti Malang. Kenapa pemain harus keluar pake rantis?" ujar Gomez sebagaimana dilansir BolaSport.com dari Tribun Jabar.
Gomez dan seluruh awak tim Maung Bandung sendiri telah dua kali berkempatan mencicipi kerasnya bangku rantis di musim ini.