Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gunawan Dwi Cahyo pada akhirnya kembali tampil mengawal pos pertahanan Persija Jakarta ketika bertandang ke markas Mitra Kukar, Sabtu (21/7/2018).
Persija Jakarta bertandang di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kalimantan Timur pada laga terakhir putaran pertama Liga 1 2018.
Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra, tak bisa menurunkan duet andalannya di lini belakang lantaran Jaimerson Xavier terkena larangan bermain akibat akumulasi kartu kuning.
Alhasil, Maman Abdurahman dipasangkan dengan salah satu bek lokal milik Macan kemayoran, Gunawan Dwi Cahyo.
Di musim ini, GDC, sapaan akrabnya, amat minim mendapatkan kesempatan bermain.
(Baca Juga: Mantan Persib Bandung Ini Berpeluang Besar Bawa Timnya Promosi ke Liga Super Malaysia)
Dari 17 laga yang telah dilakoni Ismed Sofyan dkk--termasuk melawan Mitra Kukar--pemain asal Jepara, Jawa Tengah, itu baru tiga kali mengawal pos pertahanan Persija.
Sebelum bermain di laga versus Naga Mekes, pemain 29 tahun tersebut terakhir kali dimainkan kala timnya melawat ke Stadion Marora, Serui, menghadapi tuan rumah Perseru.
Namun, di laga malam kemarin, Gunawan yang notabene jarang tampil, sedikit pun tak terlihat canggung.
Alih-alih gugup, pria yang memperistri Okie Agustina itu amat tangguh menjadi benteng di pertahanan Persija.
Ia menorehkan catatan apik di laga yang berakhir 2-0 untuk kemenangan Persija tersebut.
(Baca Juga: Pernah Dibantai Persija, Klub Negeri Jiran Ini Kembali Juarai Liga Malaysia untuk Kali Kelima)
Melalui labbola, hasil statistik permainan Gunawan terbilang cukup moncer.
Sebagai pemain belakang, salah satu pilar timnas U-23 Indonesia di ajang Asean Games 2011 itu sukses menorehkan 100 persen operan sukses.
Sepanjang pertandingan, ia sukses memberikan 22 operan dari 22 kali percobaan.
Sementara di udara, ia pun mampu menang duel bola atas dengan barisan pemain depan Mitra Kukar.
(Baca Juga: Egy Maulana Vikri Tak Punya Andil dalam Kemenangan Lechia Gdansk di Laga Perdana Liga Polandia)
Tercatat 3 kali ia sukses melakukan sundulan dari 3 situasi.
Artinya, pemain 29 tahun itu juga menorehkan persentase sebesar 100 persen.
Adapun selama 90 menit di atas lapangan, pemain bernomor punggung 13 tersebut melakukan enam intersep, delapan kali sapuan, dan sekali menghadang sepakan lawan.
Mungkin, rapor minor GDC di laga malam kemarin adalah ia hanya mampu menorehkan 50 persen tekel sukses.
(Baca Juga: 50 Ribu Lebih Pencinta Sepak Bola Tanah Air Sepakat Tuntut Edy Rahmayadi Mundur dari PSSI)