Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persebaya Surabaya kembali menelan kekalahan. Kali ini, Bajul Ijo kalah 3-4 dari Persib Bandung pada laga tunda di Gelora Bung Tomo Surabaya, Kamis (26/7/2018). Sebelumnya, Persebaya harus menyerah 0-1 dari tuan rumah PSIS Semarang di Magelang.
Belum bisa bangkit dari tren negatif membuat ribuan Bonek yang menyaksikan pertandingan secara kompak meneriakkan yel-yel 'Alfredo Out' selama pertandingan berlangsung hingga akhir laga.
(Baca Juga: Real Madrid Kehilangan Status sebagai Panti Peraih Ballon d'Or)
Tidak hanya itu, selepas wasit meniup peluit pertandingan babak kedua berakhir, terlihat beberapa oknum Bonek melemparkan bermacam benda yang ditujukan kepada pelatih asal Argentina itu saat meninggalkan lapangan bersama rombongan ofisial dan pemain persebaya dengan perlindungan dari aparat keamanan.
Pelatih yang mengantarkan Persebaya juara Liga 2 musim 2017 itu menanggapi desakan suporter Bonek agar dirinya keluar dari Persebaya adalah hal yang biasa, dan menganggapnya sebagai sesuatu yang wajar.
"Tidak masalah, itu biasa dan hal itu wajar saja. Ini pertandingan, ada menang ada kalah. Kalau menang kami disanjung tapi jika kalah seperti ini," ujar Alfredo Vera usai laga, Kamis (26/7/2018).
Alfredo melanjutkan setiap pertandingan timnya selalu bekerja keras dan tampil dengan semangat tinggi untuk memenangi laga.
Tapi, setiap pertandingan tidak harus selalu menang, karena tidak masuk akal.
(Baca Juga: Laris Manis Bak Kacang Goreng, Stadion Sultan Agung Jadi yang Tersibuk di Indonesia)
"Kami selalu berusaha kerja keras di lapangan, selalu ingin tampil dengan baik. Tapi, setiap laga tidak harus menang, itu tidak masuk akal. Pertandingan pasti ada menang, ada kalah," kata pelatih 46 tahun ini.
Dengan kekalahan tersebut, Persebaya Surabaya mengakhiri putaran pertama Liga 1 dengan berada di peringkat 13 klasemen sementara dengan poin 22.
Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada