Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM – Kiper anyar Persija Jakarta, Shahar Ginanjar menjadi bintang kemenangan timnya atas Bhayangkara FC.
Aksi-aksi penyelamatan yang dilakukan Shahar Ginanjar termasuk saat action-nya pada menit ke-83, menuai pujian.
Kala itu, sundulan Vendry Mofu digagalkannya pada laga di Stadion Sultan Agung, Kabupaten Bantul, Jumat (27/7/2018).
(Baca juga: Aura Sukses Andik Vermansah di Piala Malaysia 2015 Bakal Dirasakan Evan Dimas dan Ilham Udin)
Padahal, peluang gol dari sundulan itu bisa dibilang mencapai 90 persen.
Bahkan, pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy sudah bersorak merayakannya.
(Baca juga: Pemain Terakhir Terima Gaji pada Maret 2018, Klub Malaysia Berusia 55 Tahun Ini Terancam Dibubarkan)
Hanya, dia harus gigit jari karena penyelamatan Shahar lewat tangan kanan membuat bola bergulir ke sisi kanan gawang Persija.
Persija pun mengakhiri laga dengan kemenangan 1-0.
Bila Mofu membuat gol, Bhayangkara FC bisa membawa pulang satu poin.
”Itu penyelamatan yang luar biasa dari kiper Persija. Tidak perlu voting lagi di Instagram, itu adalah penyelamatan terbaik di Liga 1 musim ini,” kata McMenemy.
(Baca juga: Dibeli Chelsea Sejak 2015 dan Belum Pernah Dimainkan, Penyerang Ini Kembali ke Brasil Sebagai Pinjaman)
”Saya sudah yakin gol, tetapi kiper bisa melakukan penyelamatan. Bahkan saya sempat bersorak merayakannya. Tetapi saya harus kecewa karena gagal.”
Tak hanya McMenemy, ternyata Shahar juga sudah mengira kalau bola sundulan Mofu bakal masuk ke gawangnya.
(Baca juga: Malaysia Pastikan Tak Turunkan Skuat Utama pada Piala AFF U-16 2018 di Indonesia, Ini Alasannya)
Kiper yang menjalani debut untuk Persija itu hanya secara reflek bergerak ke kanan dan merentangkan tangan untuk menjangkau bola.
”Saya hanya insting saja dan berusaha sejauh mungkin menjangkau bola. Saya berada di posisi sulit karena pemain tinggal berhadapan dengan saya,” kata Shahar.
(Baca juga: Andres Iniesta dan Fernando Torres Berbeda Nasib pada Laga Kedua Mereka di Liga Jepang)
”Menurut saya, itu sulit tidak gol. Saya saja sudah merasa kalau itu gol. Ternyata, saya bisa menepisnya,” tuturnya menambahkan.
Kemenangan atas Bhayangkara FC menjadi awal yang bagus bagi Persija saat memasuki putaran kedua Liga 1 2018.
(Baca juga: Ditahan Madura United di Kandang, Barito Putera Hanya Samai Poin Persib)
Ini kemenangan kedua setelah kekalahan terakhir Persija saat dipaksa menyerah 0-2 oleh Bali United di Bantul.
Kini, Persija bertengger di peringkat tiga dengan poin 28.
(Baca juga: Pemain Terakhir Terima Gaji pada Maret 2018, Klub Malaysia Berusia 55 Tahun Ini Terancam Dibubarkan)
Mereka terpaut satu poin dengan juara paruh musim Persib Bandung.
Hanya, Persija sudah menyelesaikan 18 laga, sedangkan Persib menyimpan satu laga melawan PS Tira, Senin (30/7/2018).