Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Rencana PSSI untuk menggelar evaluasi besar-besaran terhadap kepengurusan Komisi Disiplin (Komdis) dan komite wasit mendapat dukungan positif dari pelatih Persib Bandung, Roberto Carlos Mario Gomez.
Dukungan Mario Gomez tak lepas dari sejumlah kritik terhadap kinerja Komdis dan komite wasit menyusul banyaknya sanksi yang dijatuhkan untuk timnya.
Pelatih asal Argentina ini bukannya tak menerima beragam sanksi yang telah dijatuhkan untuk Persib.
(Baca Juga: Petinggi Sepak Bola Malaysia Sebut Isu Bendera Indonesia Terbalik Terlalu Dibesar-besarkan)
Namun, menurut pelatih berusia 61 tahun itu, idealnya Komdis bisa meminta klarifikasi subjek yang terlibat atau melihat cuplikan insiden secara utuh sebelum menjatuhkan hukuman.
"Contohnya komdis, mereka terus memberikan denda tiga kali, tapi sebelumnya tidak ada soal pembelaan, pemain, pelatih kepala, dan asisten," ujarnya.
(Baca Juga: Timnas Indonesia Tak Perlu Raih Medal Emas Asian Games 2018, Ada Tawaran Lebih Berharga)
"Tidak masalah memberikan denda, tapi tolong sebelumnya biarkan saya berbicara, liat dulu videonya, diskusi, setelahnya silakan putuskan pelanggaran itu. Tapi di sini kami gak bisa gitu. Setelah mereka putuskan, kami ga bisa apa-apa."
"Kita butuh kemajuan. Ini bukan cuma soal Persib, tapi semua tim. Ini untuk Indonesia yang lebih baik."