Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Bhayangkara FC, Sumardji menjelaskan kondisi terkini dari Wahyu Tri Nugroho.
Wahyu Tri mengalami insiden tabrakan dengan pemain PSIS Semarang Hari Nur Yulianto pada lanjutan laga terakhir pekan ke-20 Liga 1 di Stadion Moch Soebrata, Magelang, Senin (13/8/2018).
Sialnya, benturan itu terjadi di kepala berusia 32 tahun itu sehingga tak bisa melanjutkan pertandingan.
Alhasil, pelipis kanannya mengalami luka yang cukup serius dan mengeluarkan darah.
Lekas sembuh Wahyu Tri Nugroho #PSISvBHAY pic.twitter.com/lTutwPZLm4
— Go-Jek Liga 1 (@Liga1Match) August 13, 2018
Tim medis pun mengangkat Wahyu Tri ke dalam ambulans pada menit ke-25 dan membawanya ke Rumah Sakit Tidar, Magelang.
(Baca juga: Breaking News - Kiper Bhayangkara FC Dilarikan ke Rumah Sakit)
"Alhamdulillah, hasil CT scan kepala dan otak, dalam batas normal," kata Sumardji.
"Hanya luka memar dan sobek di pelipis mata kanan atas sehingga membutuhkan beberapa jahitan. Dia hanya perlu istirahat beberapa hari saja," tuturnya menjelaskan.
Selain peristiwa itu, tak lama setelah ambulans membawa sang kiper ke rumah sakit, lampu Stadion Moch Soebroto padam.
Pertandingan pun sempat terhenti kira-kira 30 menit untuk menunggu lampu stadion kembali menyala.
Tim Berjulukan The Guardian berhasil memenangi duel ini dengan skor 2-1 lewat gol-gol yang dicetak Herman Dzumafo dan Paulo Sergio. 1 gol PSIS dicetak oleh Hari Nur Yulianto.
Tim asuhan Simon McMenemy melesat ke posisi lima besar atas torehan 32 poin yang sudah mereka kumpulkan.