Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gelandang naturalisasi Persebaya Surabaya, Raphael Maitimo, mengaku masih merasakan sakit pada tumitnya.
Hal ini dikatakan Maitimo saat mengikuti sesi latihan bersama Persebaya Surabaya di Lapangan STIER Rungkut, Surabaya, Selasa (4/9/2018).
Sebelumnya, cedera tumit tersebut didapatkan Maitimo saat menghadapi PSIS Semarang pada pertandingan Liga 1 musim 2018, Minggu (22/7/2018).
(Baca Juga: Media Asing Ungkap Alasan Stefano Lilipaly dan Son Heung-min Tak Masuk Best XI Asian Games 2018)
Cedera ini membuatnya belum bisa memastikan apakah siap untuk turun menghadapi PS Tira di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Selasa (11/9/2018).
(Baca Juga: Jelang Piala AFF 2018, 7 Pilar Timnas U-23 Indonesia Ini Terancam Tersingkir dari Tim Merah Putih)
"Masih ada sakit dari dua minggu lalu. Mudah-mudahan siap untuk bermain, tetapi mungkin bisa juga lihat perkembangan setiap harinya," kata Maitimo seperti dilansir BolaSport.com dari Tribun Jatim, Selasa (4/9/2018).
Mengejar waktu satu minggu sebelum laga, eks pemain Persib Bandung ini mengaku sedang melakukan terapi jalan berupa minum obat selama seminggu.
Selain itu, ia juga melakukan beberapa terapi lainnya di Surabaya dan Jakarta.
"Saya diminta untuk terapi minum obat, satu minggu lagi. Tapi ini berita bagus setelah satu bulan lalu, walau sedikit kaku. Terapi tetap berjalan, seperti laser dan banyak lainnya dengan tim pelatih Persebaya di sini dan Jakarta," ucap Maitimo.
Menpora Imam Nahrawi Ungkap Fakta Dibalik Cepatnya Pencairan Bonus Asian Games 2018 #semuauntukindonesia https://t.co/rvEjOyqium
— BolaSport.com (@BolaSportcom) September 4, 2018
(Baca Juga: Inilah Starting XI Terbaik Asian Games 2018 Versi Media Asing, Ada 4 Pemain Asia Tenggara)
Sebelumnya, Rendi Irwan dkk berhasil melumat PSBI Blitar pada laga babak 128 besar Piala Indonesia 2018 di Stadion Jala Krida Bumimoro AAL, Surabaya, Minggu (2/9/2018)
Bermain melawan PSBI Blitar yang berstatus sebagai tim kasta ketiga, skuat Bajul Ijo yang masih berada di bawah asuhan Bejo Sugiantoro menang telak dengan skor 14-0.