Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Khawatir Bobotoh Terprovokasi, Umuh Muchtar: Saya Sampai Kurus Kering Mikirin Wasit

By Adif Setiyoko - Selasa, 11 September 2018 | 10:47 WIB
Manajer Persib, Umuh Muchtar memberikan keterangan ke media selepas timnya ditahan Arema FC pada laga perdana Liga 1 musim 2017 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu (15/4/2017) malam. ( BUDI KRESNADI/JUARA.NET )

Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, menyentil wasit yang akan memimpin pertandingan melawan tim tamu Arema FC pada pekan ke-21 kompetisi Liga 1 musim 2018.

Dalam pertandingan yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Kamis (13/9/2018), sebetulnya sempat mengalami perubahan jadwal.

Awalnya digelar pukul 18.30 WIB, namun bakal dimajukan menjadi pukul 16.00 WIB.

(Baca Juga: Media Polandia Sebut Egy Maulana Vikri Berjasa Besar atas 'Glorifikasi' Lechia Gdansk)

Hal tersebut lantaran rekomendasi yang diberikan oleh Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Bandung.

Polrestabes Bandung memberikan rekomendasi laga antara Maung Bandung kontra Singo Edan dimajukan menjadi sore hari atas pertimbangan keamanan.

Menjelang duel antara Maung Bandung kontra Singo Edan, Umuh Muchtar berharap bahwa wasit yang memimpin laga ini bisa bersikap adil.

Menurut Umuh, Bobotoh tidak akan terpancing untuk melakukan hal-hal negatif jika wasit bisa menjalankan tugasnya dengan baik.

(Baca Juga: Alasan Beto Tak Dipanggil Hingga Penjemputan Luis Milla di Bandara Soekarno Hatta)

Oleh karena itu, demi menghindari provokasi, Umuh meminta wasit untuk bisa berlaku adil saat memimpin pertandingan.

"Apalagi wasit, saya sampai kurus kering mikirin wasit. Kalau PSSI terus-terusan begini, yang namanya Maung kalau di ganggu ya ngadat (marah). Saya berangkat dari bobotoh, karena sakit kalau wasit tidak berlaku adil," ucapnya.

Oleh karena itu, pria berusia 70 tahun ini berharap, laga antara Persib melawan Arema FC akan berjalan dengan kondusif dan tertib.

Ia mengimbau kepada bobotoh untuk tetap menjaga keamanan selama pertandingan maupun sesudah laga.

Umuh Muchtar meminta, para pemain Arema FC tidak melakukan provokasi saat bertandang ke markas Persib Bandung.

(Baca Juga: Media Polandia Soroti Hal Positif dari Live Streaming Laga Lechia Gdansk saat Egy Maulana Vikri Jalani Debut)

 Umuh khawatir, jika para pemain Singo Edan melakukan provokasi, para penonton akan terpancing.

Sampai saat ini, Persib masih kokoh di puncak klasemen sementara Liga 1 musim 2018.

Mereka mendulang 35 poin hasil dari sepuluh menang, lima seri, dan lima kalah dalam 20 laga yang telah dilakoni.

Sementara Arema FC masih tertahan di peringkat 14 klasemen sementara. Singo Edan mengemas 25 poin hasil dari enam menang, tujuh imbang, dan tujuh kalah.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Apakah Egy akan bergabung ke timnas u-19? Ataukah ia akan tetap menimba ilmu di Polandia untuk sementara waktu? #egymaulanavikri

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P