Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persebaya Surabaya kalah dari Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kab. Malang dengan skor tipis 0-1. Bagi Persebaya, kekalahan ini merupakan de javu delapan tahun silam.
Partai sarat gengsi dua tim dari Jawa Timur itu baru saja dimainkan Sabtu (6/10/2018) sore tadi.
Arema FC berhasil melakukan revans terhadap Persebaya Surabaya pada pekan ke-24 Liga 1 2018.
Sebab, di pertemuan putaran pertama lalu, tepatnya pada pekan ketujuh, Singo Edan takluk di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, juga dengan skor 0-1.
Bagi Persebaya, Arema tidak saja membalas kekalahannya pada putaran pertama lalu.
(Baca juga: Arema FC Vs Persebaya - Terakhir Kali Tandang ke Stadion Kanjuruhan, Bajul Ijo Ditaklukkan Alumnus Piala Dunia)
Lebih jauh, ternyata kekalahan ini menjadi de javu bagi kesebelasan kebanggaan arek-arek Suroboyo ini.
Sejak terakhir kali tandang ke Stadion Kanjuruhan, Kab. Malang, pada putaran kedua Liga Super Indonesia (LSI) musim 2009-2010 silam, Bajul Ijo tak pernah lagi menjejakkan kakinya di sana.
Kala itu, 21 Februari 2010, Persebaya juga dikalahkan dengan skor tipis 0-1 oleh Arema Indonesia.
Satu-satunya gol Arema pada waktu itu dicetak oleh Pierre Njanka di penghujung laga.
(Baca juga: Arema FC Vs Persebaya - Singo Edan Jungkalkan Bajul Ijo dengan Skor Tipis)
Kembali ke Stadion Kanjuruhan delapan tahun kemudian, Persebaya juga kalah dengan skor serupa.
Atas kekalahan ini, Bajul Ijo harus rela bertukar tempat dengan Singo Edan di papan klasemen sementara.
Arema Vs Persebaya - Laga Sarat Gengsi Dimulai dengan Mengheningkan Cipta untuk Tsunami Palu https://t.co/ORRAySJWoI
— BolaSport.com (@BolaSportcom) October 6, 2018
Kini, Persebaya tertahan di posisi ke-13 dengan koleksi 29 poin, sementara Arema mengambil alih tangga nomor 11 yang mana sebelumnya dihuni Bajul Ijo.
Tambahan tiga poin membuat Arema mengumpulkan 31 angka hasil dari 24 laga yang telah dilakoninya.
(Baca juga: Arema Vs Persebaya - Oknum Suporter Nodai Kemenangan, Sobek Bendera hingga Pelemparan)