Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Nada sumbang menjadi sambutan bagi David Da Silva ketika dia memutuskan untuk berlabuh di Persebaya Surabaya pada Liga 1 2018.
Penulis: Alvino Hanafi
Pasalnya, dia datang dengan status baru dicoret Bhayangkara FC.
Bonek meragukan kapasitas David Da Silva untuk bisa menjadi penyerang haus gol Persebaya.
(Baca juga: Eks Pilar Persija Jadi Asisten Pelatih Klub yang Disikat Macan Kemayoran pada Piala AFC 2018)
Tetapi, pelan-pelan David mampu membuktikan kualitasnya.
Ia untuk sementara menjadi pemain tersubur Liga 1 2018 dengan torehan 16 gol.
(Baca juga: Persib Paling Banyak Disukai, Terungkap saat Johor Darul Takzim Rayakan 2 Juta Jumlah Likes)
Nama penyerang asal Brasil itu juga dipastikan masuk dalam sejarah Persebaya, sebab dia mencetak gol ke-8.000 klub berjuluk Bajul Ijo pada kompetisi resmi.
BOLA berkesempatan mewawancarai David Da Silva secara eksklusif dan menggali sisi lain dari David. Berikut hasilnya:
Bisa Diceritakan Bagaimana dulu bisa bergabung dengan Persebaya?
Saya sempat bermain di Bhayangkara dan di sana ada beberapa hal yang terjadi. Saya hampir saja pulang ke Brasil.
Saya sudah menyiapkan semuanya untuk pulang, kemudian Antonio Teles (agen pemain) hubungi saya dan bilang ada Persebaya yang tertarik.
Lalu coach Alfredo Vera melihat saya dan dia bilang suka. Kami hanya butuh empat hari untuk bisa saling mengerti.
(Baca Juga: Persebaya Disumbang Hat-trick, David da Silva Langsung Jadi Top Scorer Liga 1 2018)
Waktu pertama kali bergabung, banyak yang meragukan Anda dan kini menjadi top scorer sementara. Bagaimana Anda membuat keraguan itu dan menjadi energi positif?
Saya tidak memikirkan apa yang dikatakan orang. Saya hanya berusaha untuk menjadi lebih baik dan saya tahu apa yang bisa saya lakukan.
Setiap saya punya masalah, saya selalu bicara dengan keluarga dan mereka adalah motivasi utama saya.
(Baca juga: Anak Perdana Menteri Malaysia Turun Tangan Terkait Nasib Rekan Setim Andik Vermansah)
Sekarang, bagaimana posisi Anda di Persebaya?
Persebaya adalah tim yang bersejarah di Indonesia dan salah satu yang terbesar di Indonesia.
Jadi, saya tahu ada banyak harapan. Saya datang, mereka (Bonek) berharap saya bisa seperti Sylvano Comvalius.
Dia adalah top scorer musim lalu dan dikabarkan akan bergabung ke Persebaya.
Tiga hari sebelum bursa transfer ditutup, saya bergabung dengan Persebaya dan saya tahu ini adalah rencana Tuhan untuk saya.
Sekarang, saya bahagia karena bisa menunjukkan kualitas saya.
(Baca Juga: Striker Asal Brasil Ini Ngebet Jersey Timnas Indonesia dari Irfan Jaya)
Anda mencetak gol ke-8.000 untuk Persebaya, apakah Anda tahu tentang hal tersebut?
Saya tidak tahu kalau saya mencetak gol ke-8.000 untuk Persebaya, itu sangat menyenangkan.
Itu penting tapi lebih penting karena saat itu kami menang.
Saya mengetahui hal tersebut dari media dan sungguh, saya senang sekali.
Apa target Anda bersama Persebaya pada musim ini?
Target saya adalah membawa Persebaya ke posisi yang lebih baik.
Target saya adalah memberikan yang lebih baik tim, saya ingin Persebaya ke papan atas.
Pada awal musim, saya berpikir kami bisa menjadi juara, tapi ada banyak masalah terjadi.
Tetapi saya masih yakin kami bisa berada di posisi yang lebih baik di akhir musim nanti.
#POPULER Roberto Mancini: Saya Sudah Muak Italia Gagal Menang, tetapi... https://t.co/qVxjch5aUY
— BolaSport.com (@BolaSportcom) October 11, 2018
Tentang posisi Anda sebagai top scorer sementara Liga 1?
Saya senang dengan hal tersebut. Bagi saya itu seperti hadiah dari apa yang sudah saya lakukan dalam pekerjaan ini. Tapi, saya tidak cukup puas dan masih harus menjadi lebih baik.
Saya ingin terus cetak gol dan memberikan kemenangan untuk tim. Saya hanya menerima berkah Tuhan jika menjadi top scorer karena target utama saya adalah membawa Persebaya menang.
Siapa pemain favorit yang menjadi idola dan panutan Anda?
Ronaldo Nazario pemain favorit saya. Pemain yang masih bermain sekarang adalah (Zlatan) Ibrahimovic dan bagi saya dia adalah pemain terhebat. Dia pemain yang sangat kuat.
(Baca juga: Musim 2019, Klub Thailand Ini Harus Pindah Markas Karena Lampu Stadionnya Diterjang Badai)
Selain itu Ronaldinho juga pemain luar biasa. Tapi, jika bicara pemain kekinian maka kita tidak bisa lepas dari Neymar, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
(Baca Juga: Bonita Mama Kece, Suporter Persebaya Wanita yang Tak Pandang Usia dan Kasta)
Klub sepak bola yang Anda dukung?
Saya suka Real Madrid, tapi saya juga suka Liverpool. Kalau di Brasil saya suka Santos. Sampai sekarang saya masih senang melihat permainan tim-tim itu.
Tapi, terkadang waktunya terlalu malam, itu tidak baik untuk pemain sepak bola, jadi saya terkadang hanya melihat tayangan ulang saja.
(Baca juga: 'Tanpa' Persija, Persib, Persebaya, dan Arema, Ini Pesan Keras Down For Life untuk Suporter Indonesia)
*Tulisan ini dimuat di Tabloid BOLA edisi 2911, terbit Selasa (9/10/2018).