Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Arema FC Terancam Kehilangan Hanif Sjahbandi Hingga Liga 1 2018 Berakhir

By Adif Setiyoko - Senin, 22 Oktober 2018 | 15:22 WIB
Hanif Sjahbandi, pemain timnas U-23 Indonesia usai laga melawan Hong Kong di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Senin (20/8/2018). (WESHLEY HUTAGALUNG/BOLASPORT.COM)

Arema FC terancam mengarungi sisa pertandingan Liga 1 musim 2018 tanpa sosok Hanif Sjahbandi. Persoalan ini mencuat seusai sang gelandang mengalami cedera patah lengan kiri.

Cedera ini didapat Hanif Sjahbandi saat Arema FC menjamu Bali United pada laga pekan ke-26 Liga 1 musim 2018.

Laga ini terlaksana di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (20/10/2018).

(Baca juga: Fernando Torres Cetak Gol dan Bawa Sagan Tosu Meninggalkan Zona Degradasi Liga Jepang)

Seusai dilarikan ke rumah sakit sesaat setelah kejadian, Hanif langsung dijadwalkan menjalani operasi.

Dokter menyatakan operasi yang dijalani pemain posisi gelandang itu berjalan lancar.

(Baca Juga: Abdulrasheed Umaru Merasa Kecewa Usai Cetak 3 Gol ke Gawang Timnas U-19 Indonesia)

Menurut dokter Arema FC, Nanang Tri Wahyudi, kemungkinan Hanif perlu absen sampai 12 pekan akibat cedera ini.

"Kemungkinan, Hanif akan absen enam sampai 12 pekan," kata Nanang Tri Wahyudi, Senin (22/10/2018).

Tentunya, ini menjadi kabar yang tak menyenangkan bagi skuat dengan julukan Singo Edan.

Apalagi, Hanif merupakan salah satu pemain andalan tim asuhan Milan Petrovic.

Gelandang timnas U-23 Indonesia itu bahkan harus naik ke meja operasi di Rumah Sakit Persada Malang, Minggu (21/10/2018).

(Baca Juga: Profil dan Kisah Perjuangan Todd Rivaldo Ferre: Awali Karier sebagai Pemain Futsal hingga Jadi Pahlawan Persipura)

Seperti diketahui, Hanif yang pada laga itu menyumbangkan dua gol untuk Arema FC, harus ditandu keluar lapangan pada menit ke-69 karena mengerang kesakitan.

Hanif mengalami patah tulang lengan kiri bawah, setelah berduel udara dengan pemain asing Bali United, Melvin Platje dan mengalami salah tumpuan ketika terjatuh.


Bek Madura United, Beni Wahyudi (kanan), menenangkan gelandang Arema FC, Hanif Sjahbandi, seusai Madura United mengalahkan Arema FC dalam laga pekan kelima Liga 1 2018 di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Sabtu (21/4/2018). ( SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM )

Atas insiden tersebut, pemain 21 tahun tersebut tak mampu lagi menyelesaikan pertandingan dan perannya digantikan Muhammad Rafli pada menit ke-73.

Seusai ditandu, Hanif langsung dilarikan ke rumah sakit karena pada dugaan awal ia mengalami dislokasi.

(Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Vs UEA - Generasi Evan Dimas Pernah Dibuat Merana 4 Tahun Silam)

Pada laga itu, skuat Singo Edan yang bermain kandang tanpa dukungan suporter sukses memetik kemenangan atas Bali United dengan skor 3-1.

Tiga gol kemenangan Arema FC pada laga ini dicetak oleh Hanif Sjahbandi (13' dan 43') serta Makan Konate (67').

Ada pun gol tunggal Bali United disumbangkan oleh Irfan Bachdim (52').

(Baca juga: Iner Sontany Cetak Sejarah, Jadi Pesepak Bola Pertama asal Indonesia yang Rebut Juara di Brunei)

Laga kontra Bali United merupakan partai kandang pertama Arema FC yang berlangsung tanpa penonton.

Hal ini merupakan buntut dari sanksi yang dijatuhkan Komite Disiplin (Komdis) PSSI.

Lantaran adanya aksi intimidasi yang dilakukan suporter Arema FC kepada pemain Persebaya Surabaya pada laga pekan ke-24 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (6/10/2018).

(Baca juga: Cetak Gol Perdana di Liga Australia, Debut Keisuke Honda Berakhir Kalah di Kandang)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P