Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persib Pilih Pulang ke Bandung karena Faktor Non-Teknis dan Psikis

By Irfa Ulwan - Jumat, 26 Oktober 2018 | 18:25 WIB
Para pemain Persib Bandung bersiap jelang laga Liga 1 2018 kontra Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Minggu (23/9/2018). ( FERNANDO RANDY/TABLOID BOLA )

Persib Bandung akhirnya pulang setelah berkenala sejak awal Oktober lalu. Keputusan itu diambil atas dasar faktor-faktor non-teknis sekaligus psikis yang meliputi tim berjuluk Maung Bandung tersebut.

Setelah bertandang ke markas PSM Makassar, Stadion Andi Mattalatta, Rabu (24/10/2018), Persib Bandung memilih pulang kandang.

Kedatangan mereka di Kota Bandung untuk kali pertama setelah "berkelana" sejak 9 Oktober 2018 disambut hangat oleh suporter setianya, Bobotoh.

Bobotoh memadati pelataran Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Jawa Barat pada Kamis (25/10/2018) untuk memberikan dukungan morel kepada tim yang tengah terseok-seok itu.

Seperti diketahui bersama, Persib Bandung tak lagi meraih kemenangan sejak mengalahkan Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Jawa Barat pada akhir September lalu.

Baca juga:

Maung Bandung sebenarnya akan kembali menjalani laga usiran saat bertindak sebagai tuan rumah pada pertandingan Liga 1 2018 selanjutnya.

Menjamu Bali United, tim yang masih menjalani hukuman dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI ini kembali memilih tampil di Stadion Batakan yang terletak di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Kendati demikian, Persib memilih pulang terlebih dulu sebelum pertandingan yang akan dilaksanakan pada Selasa (30/10/2018) itu.

Menurut Pelatih Fisik Persib Yaya Sunarya, timnya menyempatkan pulang ke Kota Kembang lantaran beberapa alasan.

(Baca juga: Posisi Indonesia Merangsek Naik di Ranking FIFA Edisi Oktober 2018)


Pelatih fisik Persib Bandung, Yaya Sunarya (tengah), saat memimpin latihan tim. ( TRIBUNNEWS.COM )

Yang paling utama adalah kondisi psikis pemain. Kondisi mental Supardi Nasir dkk sedanga drop dan dikhawatirkan akan berpengaruh terhadap performa mereka di atas lapangan.

"Perjalanan ini cukup melelahkan buat kami. Apalagi dengan hasil yang tidak sesuai harapan. Kami ingin refresh. Itu bisa jadi melihat dengan kondisi yang ada sekarang ini," kata Yaya Sunarya, kutip BolaSport.com dari laman resmi klub.  

"Sementara ini kami berpikir untuk kembali lagi ke Bandung. Mudah-mudahan dengan kembali ke Bandung semua pemain bisa refresh," ujarnya menambahkan.

(Baca juga: Harga Tiket Perempat Final Piala Asia U-19 Naik, Netizen Minta PSSI Jangan Aji Mumpung)

Selain itu, alasan lain yang membawa mereka pulang ke Bandung adalah faktor sarana-prasarana di beberapa tempat yang menjadi persinggahan mereka.

Masih menurut Yaya, tak ada tempat berlatih yang sebaik, setara, atau setidaknya mendekati dengan kualifikasi yang terdapat di Bandung.

Yaya melanjutkan, kondisi itu juga menjadi salah satu sebab timnya tak mampu bermain maksimal dalam beberapa laga terakhir.

"Kita melihat bagaimana kondisi latihan di luar Bandung. Ternyata kita tidak bisa menjalani latihan di lapangan dengan kualitas rumput yang tidak bagus. Itulah alasan kita kembali ke Bandung," ucapnya.

(Baca juga: Link Live Streaming Timnas U-19 Vs Jepang - Garuda Nusantara Akan Tampil dengan Disertai Semangat Sumpah Pemuda)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Bagaimana kiprah coach Bima Sakti di Piala AFF 2018 nanti? #timnasindonesia #bimasakti

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P