Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hanya Keajaiban yang Bisa Selamatkan PSMS di Liga 1, Peter Butler Tunjukan Kesetiaan

By Deodatus Kresna Murti Bayu Aji - Kamis, 1 November 2018 | 15:18 WIB
Pelatih PSMS Medan, Peter Butler (kiri), memimpin latihan tim di lapangan Stadion Teladan. (ABDI PANJAITAN/BOLASPORT.COM)

Terpuruk di dasar klasemen Liga 1 2018 membuat pelatih PSMS Medan, Peter Butler menyatakan permintaan maaf karena merasa pesimistis.

Hal itu tidak tanpa alasan karena Peter Butler menyadari saat ini kualitas para pemain PSMS Medan tidak sesuai harapannya pada persaingan Liga 1 2018.

(Baca Juga: Jelang Menjamu Persija, Para Pemain Persebaya Berduka)

"Banyak pemain kami yang dari divisi dua. Pemain itu butuh waktu agar bisa lebih bagus," kata Peter.

"Saya bukan tidak respek ke mereka. Tetapi, saya bicara kenyataan," ucap pelatih asal Inggris ini.

(Baca juga: Legenda Chelsea Meninggal Dunia di Malaysia)

Hanya keajaiban yang bisa menyelamatkan PSMS dari jurang degradasi.

Karena saat ini, skuat Ayam Kinantan baru memperoleh 27 poin dari 27 laga yang mereka jalani di Liga 1 2018.

(Baca juga: Penonton Semifinal Liga Champions Asia 2018 di Iran Membuat Laga Home Persija di Piala AFC 2018 Jadi 'Biasa')

Namun, Pater Butler menegaskan tetap setia menangani PSMS sampai akhir kompetisi dan tidak akan lari dari kenyataan.

"Saya tidak pernah lari dari tantangan. Kalau pengurus mau ganti, saya tidak masalah. Saya orang yang pragmatis," katanya.

(Baca Juga: Jelang Hadapi Persija, Pelatih Persebaya Pusing Cari Pengganti Irfan Jaya)

Eks pelatih Persipura itu mengakui kalau saat ini banyak tawaran datang dari klub luar negeri.

Namun, dia tetap bersikap profesional bersama skuat Ayam Kinantan.

(Baca juga: Mirisnya Liga Malaysia, Kompetisi Kasta Tertinggi Mereka Musim 2019 Terancam Tanpa Klub Promosi Murni)

"Ada banyak tim yang kontak saya, manajemen tahu itu. Saya bisa pergi ke negara lain, tetapi saya sudah di sini dan loyal dengan apa yang saya pilih," ujar Peter.

"Sementara itu, manajemen mau saya kerja di sini, saya tetap di sini. Kalau mereka (manajemen) tidak mau, tidak masalah. Kami tetap bersahabat," tuturnya.

(Baca juga: 'Ditolong' Eks Pemain Chelsea, Striker Lokal Kuasai Liga Super China dan Ungguli Alumni Liga Inggris)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Cristiano Ronaldo menjelaskan alasan kepindahannya bukan karena uang. Bagaimana pendapat kalian? #cr7 #cristianoronaldo #juventus #realmadrid

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P