Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PSMS Medan akan menghadapi Persib Bandung pada pekan ke-30 Liga 1 2018. Andai kalah, Pelatih Ayam Kinantan, Peter Butler menyebut hasil itu bakal amat menyakinkan.
PSMS Medan akan menantang Persib Bandung yang menggunakan Stadio I Wayan Dipta, Gianyar, Bali sebagai venue kandangnya.
Laga bertajuk El Classico Indonesia itu sendiri akan dihelat Jumat (9/11/2018).
PSMS Medan dan Persib Bandung sama-sama mengincar tiga poin pada pertandingan itu.
Persib Bandung butuh tiga poin untuk bersaing di perebutan gelar juara, sementara PSMS ingin angka penuh untuk keluar dari zona degradasi.
(Baca juga: Jelang El Classico Indonesia, Persib dan PSMS Dipastikan Sama-sama 'Pincang')
Namun, di atas kertas, Maung Bandung jauh lebih diunggulkan dibanding Ayam Kinantan.
Kembalinya beberapa pilar Persib yang sempat mendapat hukuman dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI membuat mereka jauh lebih kuat.
Terbukti pada laga terakhir Pangeran Biru, mereka dapat menekuk Bhayangkara FC di Stadion PTIK, Jakarta Selatan dengan skor tipis 2-1.
Akan tetapi, Ayam Kinantan datang ke Bali juga dengan rekor apik.
(Baca juga: Fernando Soler Realitis, Andai Tak Bisa Juara Persib akan Geser Target Akhir Musim)
Mereka baru saja meraih kemenangan penting atas Borneo FC pada pekan sebelumnya.
Hal itulah yang menurut Peter Butler--Pelatih PSMS Medan--menilai kekalahan dari Maung Bandung akan sangat menyakitkan.
Piala AFF 2018 - Media Asing Cuma Beri Nilai 7.5 pada Jersey Timnas Indonesia, Malaysia Dapat 8.5 https://t.co/q7sUO2rdGH
— BolaSport.com (@BolaSportcom) November 7, 2018
Pasalnya, Ayam Kinantan bak berada di atas roller coaster, setelah harapannya meninggi pascameraih kemenangan, kekalahan akan membuat mereka kembali tersungkur di tempat terendah.
"Ketika satu minggu euforia meraih kemenangan, tapi kemudian satu minggu lagi kalah, rasanya sakit sekali," kata Peter Butler, kutip BolaSport.com dari Tribun Medan.
(Baca juga: Rangkuman Berita Liga 1 - Persib dan PSM akan Dijungkalkan Hingga Gede Widiade Ingin Laga di Cikarang Aman)
Ketidakkonsistenan memang menjadi masalah utama Ayam Kinantan pada musim ini.
Apalagi, mereka saat ini tengah dalam misi berat untuk keluar dari zona degradasi.
Di akhir, pelatih asal Inggris ini meminta pemain-pemainnya untuk tetap fokus demi memuluskan misi bersama tersebut.
"Kami harus tetap fokus, disiplin dan fight kalau mau lolos dari zona degradasi," tuturnya.
(Baca juga: Berita Timnas Indonesia - Diprediksi Tembus Final hingga Jadi Kandidat Juara di Piala AFF 2018)