Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Polemik Laga Tunda PSMS Vs PS Tira, Tuan Rumah Kembali Minta Penjadwalan Ulang

By Irfa Ulwan - Kamis, 8 November 2018 | 21:18 WIB
Pemain asing anyar PSMS Medan, Alexandros Tanidis (kanan), sudah mulai bergabung mengikuti latihan di Stadion Teladan, Rabu (25/7/2018). ( ABDI PANJAITAN/BOLASPORT.COM )

Laga tunda PSMS Medan kontra PS Tira tampaknya masih belum menemui titik terang. Teranyar, tuan rumah memilih untuk mengatur kembali jadwal laga yang seharusnya dihelat pada pekan ke-25 Liga 1 2018 tersebut.

Sedianya laga tunda itu telah mendapat jadwal baru yakni, 14 November 2018.

Pertandingan PSMS Medan kontra PS Tira yang seharusnya terlaksana pada Jumat (12/10/2018) silam urung digelar lantaran tak mendapat izin keramaian dari pihak kepolisian.

Laga akhirnya ditangguhkan, PS Tira yang telah berada di Medan pun pulang tanpa keringat.

Kini, pertandingan yang telah mendapat jadwal baru dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) ini hampir dipastikan kembali urung dihelat.

(Baca juga: Andai PSMS Kalah dari Persib, Peter Butler: Rasanya Pasti Sakit Sekali!)

Hal itu terjadi lantaran Panitia Penyelenggara (Panpel) Pertandingan PSMS Medan belum mengantongi kepastian terkait venue laga kandang.

PSMS sebenarnya telah menunjuk Stadion Utama Riau yang terletak di Pekanbaru sebagai tempat berlangsungnya laga.

Namun, PS Tira yang bertindak sebagai tim tamu tak menyetujui pertandingan digelar di sana.

PS Tira berharap laga dapat dihelat di Pulau Jawa saja, tetapi Panpel PSMS yang membidik Stadion PTIK tak mendapat lampu hijau dari Panpel Bhayangkara FC, selaku si empunya rumah.

(Baca juga: Jelang El Classico Indonesia, Persib dan PSMS Dipastikan Sama-sama 'Pincang')

"Awalnya kami merekomendasikan Stadion Utama Riau, tapi PS Tira tidak mau. Mereka meminta laga digelar di Pulau Jawa. Nah kami juga berkomunikasi dengan Bhayangakara FC untuk memakai markasnya tapi tidak dapat izin," kata Julius Raja, kutip BolaSport.com dari Tribun Medan.

Alhasil, Sekretaris Umum PSMS Medan itu akan kembali meminta penjadwalan ulang kepada PT LIB selaku operator kompetisi.

"Jadi, ya mau tak mau kami akan surati PT LIB untuk re-schedule," ujarnya.

Lebih lanjut, Julius berharap laga itu dapat digelar pada tanggal 5 Desember mendatang.

(Baca juga: Mario Gomez Patok Kemenangan di Laga El Clasico Jadi Harga Mati)

Sejauh ini, belum ada info lebih lanjut mengenai nasib pertandingan itu.

"Kami minta resechedule jadi 5 Desember. Memang belum fix, cuma nanti akan kami beri info lagi setuju atau tidak mainnnya tanggal segitu," tuturnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Jika Bolasporter menjadi pelatih Timnas Indonesia, seperti apa reaksinya? . #saddilramdani #timnasday #timnasindonesia #bimasakti #pssi

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P