Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Rendi Irwan dkk memiliki motivasi tinggi dan cita-cita plus motivasi yang sama kuat untuk membawa Persebaya ke level terbaik.
(Baca juga: Laga Kedua Piala AFF 2018, Timnas Malaysia Dibayangi Keberuntungan Pelatih Lawan di Bukit Jalil)
Jadi, Persebaya tak menemui halangan berarti saat jumpa tim dengan kekuatan bagus dan mereka berhasil dikalahkan skuat Bajul Ijo.
“Itu karena motivasi pemain. Di media banyak bilang, Persebaya banyak pemain muda, kalah kualitas, tetapi mereka bisa tunjukkan yang beda," kata Djadjang.
"Sebetulnya kalau mereka mau tampil maksimal dengan daya juang yang tinggi, saya pikir pasti bisa diatasi."
(Baca juga: Piala AFF 2018 - Pertama Kali ke Luar Negeri, Primadona Tarkam Ini Siap Berikan yang Terbaik untuk Timnas)
Tak hanya sekadar lolos dari zona degradasi, klub kebanggaan Bonek ini juga mendapatkan berbagai catatan prestisius.
Selain menjadi tim paling subur dalam mencetak gol, pada beberapa pertandingan terakhir, Persebaya juga sukses menjaga kesucian gawang mereka.
Jadwal Liga 1 2018 untuk Pekan ke-31 - Persib Bisa Ambil Keuntungan, Ada juga Derbi Jawa Timur dan Kalimantan https://t.co/iaK3868M9q
— BolaSport.com (@BolaSportcom) November 12, 2018
Hasil apik itu, masih menurut pelatih asal Majelengka ini, terjadi berkat beberapa faktor di dalam timnya.
(Baca juga: Kashima Antlers Tak Gentar dengan 100 Ribu Penonton Lawan dan Tetap Juarai Liga Champions Asia 2018)
“Banyak faktor, Fandry (Imbiri) comeback dari cedera dan menunjukkan permainan yang bagus. Dia bermain padu dengan Otavio Dutra," ucap Djanur.
"Ditambah lagi, Muhammad Syaifudin disipilin menjaga pertahanan pada bek kanan, membuat lini petahanan semakin percaya diri,” katanya menambahkan.
(Baca juga: PSMS Tampik Tudingan Firza Andika, Polemik Kepergiannya ke Belgia Kini Masuki Babak Baru)