Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Arema FC, Milan Petrovic, mengutarakan hasratnya untuk tetap bertahan di Indonesia meski nantinya manajemen tim berjulukan Singo Edan itu memutuskan untuk tak memperpanjang kontraknya.
Pilihannya untuk tinggal di Indonesia diungkapkan Milan Petrovic seusai memimpin latihan di Stadion Cakrawala Universitas Negeri Malang, Kota Malang, Kamis (29/11/2018).
"Tetap di Indonesia," ujarnya singkat.
(Baca Juga: PSS Sleman Naik Liga 1, Istri Seto Nurdiantoro De Javu Atas Kesuksesan Musim 1999-2000)
Milan mengatakan, dunia sepak bola di Eropa terlalu kompleks. Bagi dia, tak banyak kesempatan di Benua Biru tersebut. Karena itu, dia tetap akan tinggal di Indonesia untuk menjalani karier kepelatihannya.
"Di Eropa itu enggak mudah, di sana terlalu kompleks dan tidak terlalu banyak kesempatan untuk di Eropa," turunya.
(Baca Juga: Sukses Promosi ke Liga 1, Bek Asal Belanda Isyaratkan Perkuat PSS Sleman)
"Menurut saya, di Indonesia, saat ini saya belajar banyak. Saya di sini juga senang mempelajari kecepatan, kekuatan, dan jaringan," katanya.
Milan Petrovic didatangkan oleh Arema FC pada awal musim kompetisi. Pelatih asal Slovenia yang lahir di Serbia itu mendapat tugas untuk mengisi posisi juru racik Singo Edan sebelumnya, Joko Susilo alias Gethuk.
Milan menandatangani kontrak hingga akhir musim kompetisi tahun ini. Ia pun mengaku belum membicarakan terkait kontraknya dengan manajemen Arema FC.
Dia mengaku masih fokus ke dua laga sisa untuk memperbaiki posisi Dendi Santoso dkk di klasemen.
"Belum ada pembicaraan. Kami fokus dulu ke dua pertandingan terkahir. Kami harus menyelesaikan kompetisi ini," katanya.
(Baca Juga: Desak Edy Rahmayadi Mundur, Umuh Muchtar Sebut Kriteria Calon Ketum PSSI yang Layak)
Sementara itu, jika nanti kontraknya di Arema FC tidak diperpanjang, Milan akan mencoba untuk melatih klub lain di Indonesia. Namun, Milan berharap masih tetap melatih skuad Singo Edan.
"Bukan menawari, kami hanya ngobrol karena saya masih ingin bicara dengan manajemen dan presiden klub dan pilihan pertama sebenarnya Arema dan saya senang tinggal di kota ini dan saya sangat menikmati di tim ini."
"Namun, kalau tidak ada kejelasan dari klub dari manajemen, saya akan mulai bicara dengan agen terkait solusinya bagaimana," katanya.