Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer Persija Jakarta, Ardhi Tjahjoko memberikan informasi terkait konvoi yang akan dilakukan timnya setelah meraih gelar juara Liga 1 2018.
Kata Ardhi Tjahjoko, rencananya para pemain Persija Jakarta menggelar konvoi pada pukul Senin (10/12/2018) mulai pukul 14.00 WIB untuk merayakan gelar juara Liga 1 2018.
Konvoi para pemain Persija dimulai dari sekitaran Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat.
(Baca juga: Mitra Kukar dan Sriwijaya FC, Dua Klub 'Pindahan' yang Harus Turun Kasta dari Liga 1)
Bus tersebut akan melaju ke Balai Kota Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat.
“Tadi, kami dapat arahan besok agendanya itu jam 2 siang mulai dari SUGBK langsung ke balai kota,” kata Ardhi kepada awak media termasuk BolaSport.com, Minggu (9/12/2018).
(Baca juga: Perseru Bungkam Persipura pada Derbi Papua dan Bertahan di Liga 1)
“Nanti di sana, kami akan diterima oleh Gubernur Anies Baswedan. Setelah itu, kami akan makan siang bersama, tidak tahu dimana lokasinya. Baru setelah itu, kami pulang.”
Pria yang berpangkat Marshma TNI Angkatan Udara itu menambahkan, rute konvoi juga seperti waktu Persija Jakarta meraih gelar juara Piala Presiden 2018.
(Baca juga: Aleksandar Rakic Jadi Top Skor Liga 1 2018 Sekaligus Selamatkan PS Tira dari Degradasi)
Namun saat itu, Persija Jakarta tidak menggunakan bus terbuka untuk melakukan selebrasi dengan The Jak Mania.
Bus Persija yang biasa dinaiki Ismed Sofyan dkk juga sudah tak terlihat.
(Baca juga: Madura United Akhiri Liga 1 2018 dengan Kemenangan Atas Persela)
Belum diketahui juga kemana bus tersebut.
”Kalau besok bus untuk konvoi sudah disiapkan dan kami desain khusus, tetapi saya kurang tahu detailnya,” kata Ardhi.
(Baca juga: Inilah Kepastian Ronaldinho Main di Palembang pada 2019, setelah Manajemennya Meninjau Stadion Gelora Sriwijaya)
(Baca juga: Gagal Juara di Liga Super China, Klub Ini Justru Berani Bersaing dengan Liverpool dan Inter Milan)
“Untuk pengamanan besok, kami serahkan ke pihak kepolisian saja. Tetapi, saya rasa tidak masalah juga karena Persija sudah lama tidak juara. Terakhir itu kan 2001,” ucapnya mengakhiri.