Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kekalahan Sriwijaya FC dari Arema FC pada laga pamungkas Liga 1 2018 membuat klub asal Palembang, Sumatra Selatan itu terlempar ke kompetisi sepak bola kasta kedua.
Bermain di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur pada Minggu (9/12/2018), Sriwijaya FC kalah 1-2 atas tuan rumah Arema FC.
Kapten Sriwijaya FC, Yuu Hyun-koo, tidak terima atas hasil tersebut.
Pasalnya, Yuu Hyun-koo menganggap timnya sengaja dikalahkan oleh wasit yang memimpin laga itu.
Hasil dari laga itu sendiri membuat Sriwijaya FC mengakhiri kompetisi dengan raihan 39 poin.
(Baca juga: Sikap Djanur pada Awal Musim Digadang-gadang Jadi Akar Kegagalan PSMS Medan)
Nahasnya, perolehan poin SFC tersebut tak cukup untuk dapat tetap bertahan di kompetisi sepak bola kasta tertinggi Tanah Air pada musim depan.
Dengan koleksi 39 poin, Laskar Wong Kito hanya finis di posisi ke-16 dan dipastikan degradasi.
Menurut Yuu, dia dan rekan-rekan setimnya tentu akan menerima kondisi itu andai murni didapat karena kesalahannya.
Akan tetapi, pemain asal korea Selatan ini menilai kekalahan di kandang Singo Edan tersebut amat tidak wajar.
(Baca juga: Degradasi PSMS ke Kompetisi Kasta Kedua Bukan Salah Manajemen Tim)
"Karena kalau kami main jelek, kami terima. Namun, dicurangi wasit itu bagaimana bisa kita terima?" kata Yuu Hyun-koo, kutip BolaSport.com dari Tribun Sumsel.
Dasar dari penilaiannya tersebut adalah ketika wasit memberikan hadiah penalti kepada Singo Edan.
Wasit menunjuk titik putih setelah Alan Henrique melanggar salah seorang pemain Arema di kotak terlarang.
"Kalau kalah normal saya terima, tapi seperti ini saya tidak bisa terima," tuturnya menambahkan.
(Baca juga: Djadjang Nurdjaman Disebut Punya Andil atas Terdegradasinya PSMS Medan)
Sriwijaya FC sendiri terdegradasi ke Liga 2 musim depan bersama dua tim lainnya.
Dua tim itu adalah Mitra Kukar yang finis di posisi ke-17 dengan raihan poin serupa dengan SFC yakni 39.
Sementara satu tim lagi adalah PSMS Medan yang berada di posisi buncit yang hanya mampu mengoleksi 37 angka.
(Baca juga: Legenda Sepak Bola Makassar: PSM Sudah Menjadi Juara!)
View this post on InstagramJuara Liga 1 2018, Persija Jakarta. . Selamat!!! . #persija #persijaday
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on