Bambang Pamungkas Selalu Gagal Penalti di 3 Kesempatan Terakhir

Striker Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, tengah mengalami masa penurunan produktivitas gol dengan gagal mengeksekusi penalti dalam tiga kesempatan terakhir.

Bambang Pamungkas kian sulit menemukan performa terbaiknya bersama Persija Jakarta.

Striker yang memiliki nama panggilan Bepe itu hanya mencetak satu gol bersama Persija di kompetisi Liga 1 2018.

Catatan ini menurun jauh dari musim lalu.

Bepe mencetak lima gol dari 24 penampilan bersama Persija di Liga 1 2017.

(Baca Juga: Rumor Transfer - Top Scorer Liga 1 2018 Beri Kode untuk Persija Jakarta?)

Persija Melaju ke Babak 32 Besar Piala Indonesia 2018 Seusai Tundukkan Bogor FC https://t.co/1HAMF4yIRG

— BolaSport.com (@BolaSportcom) December 12, 2018

Terbaru, statistik mengejutkan muncul dari kegagalan penalti Bepe di ajang Piala Indonesia 2018.

Penyerang dengan nomor punggung 20 itu baru saja gagal mengeksekusi penalti saat melawan Bogor FC pada babak 64 besar Piala Indonesia 2018 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Rabu (12/12/2018).

Sepakan 12 pas Bepe ke arah kiri pada menit ke-71 mampu ditepis dengan baik oleh kiper Bogor FC.

Meskipun begitu, Macan Kemayoran tetap lolos ke babak selanjutnya lewat satu-satunya gol yang dicetak oleh Osas Saha.

Bagi Bepe, ini menambah catatan buruknya dalam melakukan eksekusi penalti.

(Baca Juga: Rumor Transfer Liga 1 - Persebaya Siap Rekrut Pemain dari Tim Degradasi)

#Fact@bepe20 selalu gagal mengonversi penalti di 3 eksekusi terakhirnya
24/06/2016 vs Sriwijaya FC
02/06/2017 vs Arema FC
12/12/2018 vs Bogor FC

#PialaIndonesiaStats #BGFCJKT

— Labbola (@labbola) December 12, 2018

Sebagaimana dikutip BolaSport.com dari labbola, Bepe selalu gagal dalam tiga kesempatan penalti terakhir bersama Persija.

Pada 2016, penyerang berusia 38 tahun itu gagal mengeksekusi penalti dengan baik saat Persija melawan Sriwijaya FC pada ajang Torabika Soccer Championship (TSC) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, pada 24 Juni 2016.

Sepakan Bepe kala itu mampu dihalau oleh kiper SFC, Teja Paku Alam.

Kemudian pada 2017, top scorer Liga Super Malaysia 2005 itu gagal mengkonversi penalti menjadi gol saat Persija menang 2-0 atas Arema FC pada di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, pada 2 Juni 2017.

Fakta ini kian menunjukkan menurunnya performa Bepe yang sudah termakan usia.

(Baca Juga: Diincar Banyak Tim, Aleksandar Rakic Ungkap Kepentingan Bersama PS Tira)

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Statistik ujung tombak Liverpool dan Napoli. Prediksi skor? #salah #insigne #ucl #championsleague

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Dec 11, 2018 at 6:35am PST