Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Para Pemain PSIS Semarang Dilarang Ikut Tarkam

By Deodatus Kresna Murti Bayu Aji - Jumat, 28 Desember 2018 | 14:30 WIB
Pemain PSIS Semarang saat melakukan selebarasi seusai mebobol gawang Perseru Serui di Stadion Moch Soebroto, Minggu (23/9/2018). ( CHRISTINA KASIH/BOLASPORT.COM )

Kompetisi Liga 1 2018 selesai, saat ini para pemain PSIS Semarang sedang diliburkan sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Manajemen PSIS Semarang masih menunggu kepastian jadwal pertandingan 32 besar Piala Indonesia 2018 dan Kompetisi Liga 1 2019.

Karena hal itu, banyak para pemain PSIS yang saat ini memilih pulang ke kampung halaman masing-masing.

Baca juga:

Manajer PSIS, Setyo Agung Nugroho, telah memberitahu para pemain supaya tetap menjaga kondisi fisik.

Kondisi fisik tersebut bisa dijaga dengan melakukan latihan sendiri.

Setyo melarang keras para pemain untuk mengikuti kegiatan sepak bola di kampung halaman terutama ikut tarkam.

Apalagi masih banyak para pemain yang memiliki ikatan kontrak dengan PSIS.

"Ya namanya terikat kontrak beerarti jika dia main, main buat PSIS. Kalau mereka akhirnya main di luar PSIS kan, rawan cedera. Mereka harus profesional," ujarnya dilansir BolaSport.com dari Tribun Jateng.

Setyo berharap para pemain bisa bersikap profesional, supaya tidak membuat rugi klub dan individu pemain itu sendiri.

"Mereka profesional, kami harap tidak usah asal ikut tarkam. Tapi jika yang sudah selesai kontrak itu punya hak masing-masing."

"Beda yang masih terikat kontrak. Sebaiknya tidak usah. Karena kita yang rugi juga nanti kalau ada apa-apa. Pemain rugi tim juga ikut rugi," tuturnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P