Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Polri Terima 229 Laporan soal Skandal Pengaturan Skor dan Mafia Bola

By Adif Setiyoko - Senin, 31 Desember 2018 | 14:55 WIB
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Dedi Prasetyo Saat Ditemui di ruang Kerja Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (11/12/2018).(Reza Jurnaliston) (KOMPAS.COM)

Sampai saat ini, skandal pengaturan skor yang terjadi di dunia sepak bola Indonesia masih terus berusaha diungkap oleh Satgas Antimafia Bola bentukan Mabes Polri dan Polda Metro Jaya.

Bahkan, masyarakat ikut andil dalam upaya pengusutan tindak lancung yang mengotori kompetisi olahraga dengan si kulit bundar Tanah Air.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo mengatakan, Polri telah menerima 229 laporan dari masyarakat terkait dugaan mafia bola.

(Baca Juga: Daftar Pemain yang Berpeluang Gabung Persib Bandung pada Bursa Transfer Liga 1 2019)

Dedi Prasetyo menyebut, Polri akan terus menindaklanjuti laporan tersebut kepada Satgas Antimafia Bola.

Aduan yang masuk soal pertandingan yang janggal hingga wasit yang terindikasi curang.

Baca Juga:

"Semua akan ditindaklanjuti setelah dilaksanakan assesment dan analisa tentang laporan-laporan tersebut," kata Dedi saat dihubungi, Senin (31/12/2018).

Ia menyebutkan, dari 229 laporan itu, yang layak dijadikan bahan informasi, klarifikasi, konfirmasi, dan verifikasi ada 48 laporan.