Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kerjasama antara PS Tira dengan pelatih Nilmaizar resmi berakhir.
Keputusan mundurnya Nilmaizar dari kursi pelatih PS Tira diambil karena ia lebih ingin fokus untuk maju dalam pemilihan calon legislatif 2019.
Maju sebagai caleg merupakan hal kedua bagi Nilmaizar setelah sebelumnya ia lakukan pada Pemilu 2014.
Nilmaizar maju memperebutkan kursi di DPR RI periode 2019-2024 bersama Partai Nasdem di daerah pemilihan Sumatera Barat II.
Melalui akun Instagram resminya, PS Tira juga sudah mengumumkan bahwa Nilmaizar sudah tidak lagi menjabat sebagai pelatih kepala.
Tim berjulukan The Army itu mengucapkan rasa terima kasih atas kontribusi Nilmaizar selama di PS Tira.
Baca Juga:
"Terima kasih coach Nilmaizar atas dedikasinya selama ini dan sampai jumpa di lain kesempatan," tulis pernyataan akun Instagram PS Tira, Rabu (2/1/2019).
"Semoga sukses menjadi anggota legislatif DPR RI tahun 2019. Dan selamat ulang tahun juga untuk anda."
Nilmaizar dipercaya melatih PS Tira untuk menggantikan Rudy Eka Priyambada pada awal Juli 2018.
Mantan pelatih Semen Padang itu dinilai sukses karena berhasil membawa PS Tira bertahan di Liga 1 2019.
Di bawah asuhan Nilmaizar, PS Tira mengakhiri kompetisi Liga 1 2018 dengan duduk di peringkat ke-15 atau satu tingkat di atas tiga klub degradasi yakni Mitra Kukar, Sriwijaya FC, dan PSMS Medan.
PS Tira yang musim 2019 kembali ke Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, itu memiliki 42 poin akhir dari 34 pertandingan.