Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ada pemain yang push up saat pemain senior Persebaya, Rendi Irwan mencetak gol ke empat Bajul Ijo kontra PSBI Blitar, Rabu (2/8/2017) di Gelora Bung Tomo, Surabaya kemarin.
Usut punya usut, ternyata Rendi Irwan dan kiper ketiga Persebaya, Samuel Charlheins melakukan taruhan dengan hukuman push up.
Jika Rendi bisa mencetak gol padai pertandingan itu, Samuel yang akan melakukan push up di tepi lapangan. Sebaliknya, sang kapten akan melaksanakan hukuman jika gagal cetak gol.
"Sebelum saya masuk lapangan pada babak kedua, saya dan Samuel bertaruh. Jika saya bisa cetak gol, dia akan melakukan push up 20 kali di tepi lapangan" kata Rendi usai laga.
Betul saja, pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera, memasukkan Rendi Irwan pada menit ke- 60. Dia menggantikan Abdul Aziz. Saat itu, Persebaya sudah unggul 3-0.
Jaga Kans ke Babak 16 Besar, Persebaya Terpaksa Tampil Pincang Lawang PSBI Blitar https://t.co/kkYAUYLgJC pic.twitter.com/thrfeHGsao
— BolaSport.com (@bolasportdotcom) August 2, 2017
Bermula dari perangkap offside yang gagal dari pemain belakang PSBI pada menit 90+2, Renci mencetak gol ke empat dengan mengecoh kiper PSBI yang dijaga Fahmi Idris.
Sontak seketika itu, diantara kerumunan pemain dan official Persebaya yang melakukan selebrasi bersama Rendi, Samuel Charlheins melakukan hukuman push up.
Saat ditanya tentang kejadian itu, Samuel langsung tertawa dan mengakui kehebatan kompatriotnya itu.
"Ya, tidak apa apa namanya juga taruhan mas. Tapi jujur, Rendi memang pemain yang lincah dan hebat sekaligus suka usil," ujar Samuel.