Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Martapura FC telah mengubur dalam-dalam harapan untuk bisa naik kasta ke Liga 1.
Kepastian tersebut didapat setelah tim besutan Frans Sinatra Huwae ditaklukan PSIS Semarang di babak perebutan tempat ketiga.
Martapura FC harus mengakui kehebatan tim arahan Subangkit dengan skor cukup menyakitkan 6-4.
(Baca Juga: De Javu! Tumbang di Semifinal, Martapura Ulangi Memori Kelam Divisi Utama 2014 dan ISC 2016)
Dengan kegagalan tersebut, Martapura FC kini seolah dihampiri kutukan gagal promosi ke kasta teratas.
Pasalnya, kenyataan pahit tersebut telah mereka dapatkan sepanjang tiga kali beruntun.
Pada kompetisi di dua musim sebelumnya, Martapura FC juga kandas di babak semifinal.
Pada gelaran Divisi Utama 2014, Martapura FC yang mematok target promosi ke ISL justru terhenti di babak semifinal.
Dihuni oleh beberapa pemain tenar seperti Adam Alis, Martapura FC harus dikandaskaskan oleh Persiwa Wamena.
Sementara pada ISC B 2016, meski kompetisi ini tak ada sistem degradasi dan promosi, namun Martapura FC juga takluk di semifinal.
PSCS Cilacap yang saat itu dipimpin oleh pemain senior, Jimi Suparno, sukses menumbangkan Martapura FC dengan skor tipis 2-1.
Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada