Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Nama besar Semen Padang menjadi salah satu pertaruhan manajemen d alam turnamen Piala Walikota Padang.
Ajang tahunan yang ditabuh mulai Rabu (6/12/2017) di Stadion Agus Salim Padang, menempatkan klub berjuluk Kabau Sirah itu sebagai tim unggulan.
Empat tim lainnya berasal dari Liga 2 dan PSP Padang dari Liga 3.
Artinya, baik dari sisi teknis maupun non teknis, klub milik BUMN ini adalah klub yang punya nama dan di atas kelima tim peserta lainnya.
Alasan itu pula yang mengharuskan manajemen dan pelatih untuk menyandang dua misi sekaligus dalam ajang yang digagas pertama kali tahun 1980-an silam.
Dua misi tersebut adalah menjaga nama besar klub dan memberikan kado pengobat duka bagi pencinta sepak bola di Sumatera Barat.
Hal itu juga tak dimungkiri Manajer Semen Padang, Win Benardinho. Ia mengaku siap untuk membawa dua misi itu, meski dari manajemen sama sekali tak memberi target dan beban khusus kepada pelatih.
“Initinya adalah dalam rangka membentuk kerangka tim dari nama-nama yang ada saat ini. Meski demikian, sebagai eks Liga 1 tentu ada beban tersendiri yang mesti disandang dan dipertahankan dalam event ini,” jelas Win.
(Baca juga: Ngakak, Tak Hanya Ilija Spasojevic, 3 Pesepak Bola Ini Juga Pernah Alami Kejadian Ekstrem Gara-gara Kondisi Lapangan)
Apalagi, dengan pergantian lima pemain dalam turnamen ini sangat memungkinkan untuk melihat potensi pemain jelang Liga 2 nanti.