Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kesepakatan antara pelatih Sriwijaya FC, Rahmad Darmawan, dengan manajemen tim berjuluk Kabau Sirah untuk meminjamkan gelandang Rachmad Hidayat ke Semen Padang akhirnya batal.
Sriwijaya FC sendiri tak begitu saja melepas pemainnya sebelum ada kepastian kelengkapan pasukannya.
Maka disyaratkan kepada Semen Padang, kalau Boas bisa bergabung maka Rahmad akan dilepas ke Padang.
(Baca Juga: Waspada! Liverpool Terancam Kehilangan Pemain Bintang Lagi untuk Liga Spanyol)
Ternyata manajemen SFC sudah memastikan bahwa dalam waktu dekat tak jadi mendatangkan penyerang asal Sorong, Papua Barat itu.
Salah satu alasan manajemen SFC adalah masalah keuangan tim. Otomatis, kandasnya harapan SFC maka kandas pula harapan Semen Padang.
“Ya, tidak jadi karena manajemen SFC (Sriwijaya FC) gagal mendapatkan Boaz. Dengan sendirinya kami juga tak bisa mendapatkan Rachmad,” sebut pelatih Semen Padang, Syafrianto Rusli.
Sebelumnya Semen Padang sudah mendaratkan gelandang muda asal Lampung yang juga merupakan pemain pinjaman dari SFC, Manda Cingi.
Manda Cingi sejak sepekan lalu sudah bergabung dengan pemain lainnya di mes Semen Padang, kawasan Bukit Indarung.
Dengan demikian, manajemen Kabau Sirah baru memastikan satu pemain senior untuk melengkapi skuat jelang Liga 2, Maret mendatang.
(Baca Juga: Permintaan Eks Pemain Liverpool dan Sevilla ke Mitra Kukar)
Pemain asal Papua lainnya, Elthon Maran sudah dipastikan bakal membela tim BUMN ini musim kompetisi 2018.
Sebelumnya, pemain berusia 28 tahun ini menjadi andalan PSMS Medan pada Liga 2 musim lalu dan ikut menaikan tim berjuluk Ayam Kinantan promosi ke Liga 1 musim ini.
Untuk melengkapi sisa slot kosong dari total 25 atau 26 pemain, pelatih dan manajemen sudah menggaris tebal hanya akan mencari pemain senior.
Hal itu seiring dengan regulasi baru Liga 2 yang membolehkan pemain sampai batas 35 tahun.
Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada