Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Meski sudah mencoba memasang gelandang sayap Irsyad Maulana menjadi striker murni, ternyata belum membuat pelatih Semen Padang puas.
Hasil uji coba di Banda Aceh menjadi evaluasi dan harus memutuskan menambah pemain baru.
Saat ini tim bergelar Kabau Sirah sudah punya Mardiono, Gugum Gumelar, dan Ananias Frengkew. Tetapi ketiga striker ini masih butuh waktu untuk bisa tampil maksimal.
(Baca Juga: Persiapkan diri ke Asian Games 2018, Atlet Wushu Indonesia Dikirim ke Iran dan Hongkong)
Namun pelatih Syafrianto tak ingin berlama-lama untuk mematangkan tim jelang Liga 2 bergulir.
Semula manajemen klub BUMN ini sudah menjalin komunukasi dengan eks striker Persib Rudiyana.
Tetapi yang bersangkutan sudah terikat kontrak resmi dengan klub Liga 2 lainnya, Persika Karawang.
Kini incaran dialihkan kepada pemain lain melalui beberapa agen pemain yang selama ini sudah bekerjasama dengan Semen Padang.
Tetapi semuanya baru dalam batas komunikasi negosiasi awal.
(Baca Juga: VIDEO - Dengar Kabar Davide Astori Tiada, Kiper Timnas Italia Langsung Berlari ke Luar Lapangan Sambil Menangis)
Selain striker, Syafrianto juga merasa kurang di lini belakang.
Absennya Agung Prasteyo dan Nivrianto, semakin mempertegas kekurangan tim berjuluk Kabau Sirah.
Hal itu terlihat jelas saat melawan dua klub Liga 2, PSPS dan Aceh United, dalam laga bertajuk uji coba pekan lalu.
(Baca Juga: Wow! Ini Hasrat Besar Kiper Barcelona Selanjutnya Usai Tumbangkan Atletico Madrid)
Ahmad Mahrus Bachtiar yang semula diplot menggantikan posisi Agung dan Novrianto bersama pemain muda lainnya, Syaeful Anwar, belum berjalan seimbang.
Bachtiar masih terlihat kalah mental kala bertemu lawan seimbang.
Tak hanya striker dan stoper, Syafrianto juga mulai meragukan tiga kiper muda yang dipunyainya.
(Baca Juga: Pesan Para Pebulu Tangkis Senior Malaysia soal Kasus Pengaturan Skor)
Rendy Oscario, Mukhti Alhaq, dan Ahmad Iqbal, dalam uji coba melawan klub-klub yang setara juga masih butuh waktu untuk bisa tampil lepas.
Karena masih terlalu muda –rata-rata berusia 19 tahun– pelatih Syafrianto mulai merasa khawatir untuk menghadapi Liga 2 nanti.
“Ya, kalau manajemen menargetkan lolos ke Liga 1 dalam satu musim ini, tentu harus didukung dengan materi yang siap berkompetisi. Apalagi Liga 2 sekarang ini tak jauh beda dengan Liga 1,” terang Syafrianto.
(Baca Juga: Menang Piala Oscar 2018, Kobe Bryant Sindir Keras Pernyataan Presenter Amerika)
Tetapi siapa pemain buruan di tiga posisi tersebut, baik Syafrianto maupun manajer Win Benardinho belum berani mengungkap.
Alasannya, semua pemain saat ini sudah punya klub. Tetapi ada yang masih dalam prakontrak dan sangat susah mencari pemain yang bebas saat ini.