Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PSBS Biak memastikan tidak akan berkandang di salah satu stadion yang terletak di Pulau Jawa. Sebab, PSBS Biak telah memilih untuk memakai Stadion Cendrawasih yang ada di Biak utuk menjadi kandang di Liga 2 musim 2018.
Seperti diketahui, pada kompetisi Liga 2 musim 2017, PSBS Biak memakai Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, sebagai homebase.
Namun, hal seperti ini tidak akan terulang pada musim ini.
(Baca Juga: Jose Mourinho: Mohamed Salah Pasti Kaget dengan Performanya Saat Ini)
“Kami akan tetap bermain di Biak untuk musim ini. Kami punya Stadion Cendrawasih yang akan jadi homebase. Soal kualitas juga sudah dapat restu (dari Liga Indonesia Baru),” ucap Manajer PSBS, Freddy Montolalu, kepada BolaSport.com.
Menurut Freddy, keputusan bermain di Biak tentu membuat manajemen menanggung resiko membengkaknya anggaran untuk transportasi.
Akan tetapi, Freddy memastikan jika manajemen sudah menghitungnya.
Sebuah kiriman dibagikan oleh TABLOID BOLA (@tabloid_bola) pada
“Stadion sudah tidak ada masalah. Soal biaya yang mahal tentu kami sadari dan sudah kami antisipasi. Bagi kami, yang utama adalah memberikan hiburan pada masyarakat di Biak karena mereka pemilik klub ini,” tegasnya.
Freddy juga menambahkan bahwa musim ini PSBS Biak dipekuat oleh mayoritas putra daerah asal Biak.
(Baca Juga: Ferrari Ancam Keluar, Produsen Mobil Sport Mewah Ini Siap Pasang Badan untuk F1)
Pemain pilar yang musim lalu turut membawa lolos ke babak 16 besar Liga 2 dipertahankan dan ditambah dengan pemain-pemain muda.
Praktis, dalam skuat PSBS Biak musim ini, hanya ada lima pemain senior saja.
“Sisanya kami pemain berusia antara 18 tahun sampai 23 tahun,” timpalnya.
Meksipun mayoritas dihuni oleh pemain muda, Freddy begitu yakin PSBS bisa mengukir prestasi pada musim ini.
(Baca Juga: Cal Crutchlow Kepincut Ajang Balap Motor Ini Andai Pensiun dari MotoGP)
Bahkan, dia yakin Manuel Pilipus Membrasar dan kawan-kawan bisa melebihi capaian prestasi musim lalu.
“Target kami lebih dari musim lalu. PSBS musim ini ingin promosi ke Liga 1. Kami cukup optimistis dengan melihat persaingan di Grup Timur ini. Hampir semua tim pernah kami kalahkan, jadi kami yakin lolos ke Liga 1,” tutup Freddy.