Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Satu Poin dari Bantul Obati Luka Moral Persiwa Wamena

By Christina Kasih Nugrahaeni - Sabtu, 14 Juli 2018 | 20:24 WIB
PSIM Yogyakarta saat berhadapan dengan Persiwa Wamena di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu (14/7/2018) sore WIB. (CHRISTINA KASIH/BOLASPORT.COM)

 Persiwa Wamena tak terlalu menganggap pusing atas kegagalan merebut tiga poin.

Persiwa Wamena menantang tuan rumah PSIM Yogyakarta di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, Sabtu (14/7/2018) sore WIB, berakhir dengan skor 2-2.

Meski hanya meraih satu poin, pelatih Persiwa Wamena, Suimin Diharja, mengaku hasil itu mengobati moral tim yang terluka.

Sama seperti PSIM Yogyakarta, Persiwa Wamena pun mengawali kompetisi dengan sanksi pengurangan poin dari induk federasi sepak bola dunia, FIFA.

(Baca Juga: Lakukan Aksi Apik di Serui, Persib Ucapkan Terima Kasih kepada Bobotoh)

"Kami dalam keadaan terluka secara moral, tapi disini kebangkitan anak-anak muda terjadi. Apalagi, di tim kami hanya ada tiga orang senior," kata Suimin pada sesi jumpa pers seusai pertandingan, Sabtu (14/7/2018).

Melihat anak-anak asuhnya bisa bangkit setelah sempat tertinggal pada babak pertama, Suimin pun lega.

"Alhamdulillah mereka bisa menunjukkan jika pemain muda maupun senior tidak ada masalah. Mereka sudah siap secara mental sehingga hari ini moral kami sedikit naik. Mudah-muadahan di Lumajang kami siap dengan segalanya," papar eks pelatih PSMS Medan itu.

Hasil seri yang didapatkan membuat PSIM naik dua peringkat ke posisi tujuh dengan enam poin. Sementara Persiwa tetap berkutat di dasar klasemen dengan dua angka pada papan klasemen sementara Liga 2 2018 Wilayah Timur.