Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Protes Madura FC - PSSI Bermartabat Dimulai dari Wasit Adil

By Suci Rahayu - Jumat, 27 Juli 2018 | 15:03 WIB
Pemain Madura FC melakukan protes kepada Wasit Rorim Situmerang yang memimpin laga pekan ke-10 Liga 2 2018 antara tuan rumah PS Mojokerto melawan Putra Madura FC di Stadion Gajah Mada Mojosari, Jawa Timur, Rabu (25/07/2018) sore. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Madura FC melakukan protes resmi pada PSSI karena merasa dirugikan oleh beberapa keputusan pihak wasit. Madura FC pun berharap wasit bisa lebih adil demi mewujudkan PSSI bermartabat, yang selama ini didengungkan.

Madura FC berjumpa PS Mojokerto Putra (PSMP) pada pekan ke-10 Grup Timur Liga 2 musim 2018 di Stadion Gajah Mada, Rabu (25/7/2018).

Pada laga ini, Madura FC menelan kekalahan dengan skor telak 0-3 dari tim tuan rumah.

(Baca Juga: Kritik Pedas Bermunculan, Timnas Malaysia Bakal Kesulitan Dapat Pemain Naturalisasi Berkualitas)

“Kami wajib melakukan protes lewat jalur yang ditetapkan dalam regulasi agar persepak bolaan Indonesia bermartabat. Semestinya wasit tak tebang pilih,” ucap Januar Herwanto, manajer Madura FC.

Dalam nota protes yang dilayangkan, Madura FC memaparkan ada 10 poin yang mereka nilai wasit melakukan keputusan yang tidak tepat.

Keputusan-keputusan tersebut dinilai sangat merugikan secara psikologis pada pemain Madura FC.

Salah satu protesnya adalah tentang kejadian di menit ke-11.

Madura FC mengklaim pelanggaran pemain PSMP pada Mohamad Isa, tapi wasit membiarkan begitu saja. Isa kemudian melakukan protes secara wajar, tapi justru diganjar kartu kuning.

(Baca Juga: Meski Mengaku Sulit, Karim Benzema Siap Menyambut Musim Baru Bersama Real Madrid)

“Pemain protes kami protes sedikit atas keputusan wasit langsung diberi kartu. Sementara pemain PSMP yang protes tak diberi kartu. Begitupun pelanggaran sedikit yang dilakukan Madura FC langsung kartu,” urai Januar.

“Sementara pemain PSMP yang bermain kasar dan provokatif baik-baik saja,” tegasnya.

(Baca Juga: Sudah di Jakarta, Marckho Sandy Segera Gabung Persija)

Januar berharap kejadian serupa tidak terulang lagi ke depannya. Dia berharap wasit bersikap lebih adil dalam mengambil keputusan.

Bukan hanya untuk Madura FC, tapi juga semua tim. Sebab, PSSI yang bermatabat dimulai dari kinerja wasit.

PSSI akan bermartabat dimulai dari wasit yang adil. Tanpa itu, kami hanya jadi penonton di pentas international,” tutup Januar.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P